Ancaman Kelompok Bersenjata Palestina untuk Israel: 'Gerbang Neraka' Akan Dibuka
Arbid dibawa ke Rumah Sakit Hadassah di Gunung Scopus dalam kondisi kritis setelah ia diduga mengalami masalah terkait jantung selama interogasi Shin Bet.
Pengacaranya mengatakan bahwa dia sehat ketika dia ditangkap.
"Samer Arbid disiksa dengan kejam oleh interogator Israel. Dia dipindahkan ke rumah sakit tidak sadarkan diri dan menderita beberapa patah tulang," kata pengacaranya dalam sebuah pernyataan yang dirilis oleh Addameer Foundation, sebuah organisasi hukum Palestina yang sering mewakili para tersangka terorisme.
Shin Bet hanya mengonfirmasi bahwa Arbid telah dibawa ke rumah sakit.
"Selama interogasinya, pemimpin sel teror yang melakukan serangan IED ... di mana Rina Shnerb terbunuh mengatakan dia merasa tidak enak badan. Sesuai dengan protokol, ia dibawa untuk pemeriksaan medis dan perawatan di rumah sakit. Penyelidikan ke dalam sel sedang berlangsung," kata Shin Bet dalam sebuah pernyataan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: