Bahrain
Menteri Luar Negeri Bahrain Khalid bin Ahmed Al Khalifa memuji langkah operasi pasukan khusus AS terhadap al-Baghdadi. Menurutnya, kematian pemimpin kelompok teroris itu merupakan pukulan fatal bagi kelompoknya.
"Pembunuhan penjahat Abu Bakr al-Baghdadi adalah pukulan berat bagi organisasi teroris ISIS. Kami salut kepada saudara-saudara dan sekutu kami atas upaya dan keberhasilan mereka dalam menemukan dia dan menyingkirkannya," tulis Al Khalifa via akun Twitter-nya, @khalidalkhalifa.
Prancis
Menteri Pertahanan Prancis Florence Parly memberi selamat kepada AS, tetapi juga memperingatkan bahwa perang melawan ISIS akan berlanjut.
"Baghdadi: Pensiun dini untuk seorang teroris, tetapi tidak untuk organisasinya. Kami akan melanjutkan perang melawan Daesh (ISIS) tanpa istirahat, dengan mitra kami, menyesuaikan diri dengan keadaan regional baru," tulis Parly di Twitter via akun @florence_parly.
"Saya mengucapkan selamat kepada sekutu Amerika kami untuk operasi ini. Pikiran saya hari ini adalah untuk semua korban kegilaan Baghdadi dan para penjahat yang mengikutinya," lanjut dia.
Baca Juga: Ada Nama Kayla Mueller dalam Operasi Penangkapan al-Baghdadi, Siapa?
Inggris
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengatakan kematian pemimpin ISIS adalah momen penting, tetapi dia juga memperingatkan pertempuran melawan ISIS belum berakhir.
"Pertempuran melawan kejahatan Daesh belum berakhir. Kami akan bekerja dengan mitra koalisi kami untuk mengakhiri kegiatan Daesh yang biadab dan mematikan untuk selamanya," tulis Johnson di Twitter via akun @BorisJohnson.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto