Kasih Ejekan ke Mantan Wapres AS, Jong-un Kena Semprot Gak Enak dari Trump
Namun, rezim komunis itu tidak menyebutkan secara spesifik apa yang dikatakan Biden sehingga memancing kemarahan Kim Jong-un.
"Anjing-anjing gila seperti Biden dapat melukai banyak orang jika mereka diizinkan berlari. Mereka harus dipukuli sampai mati dengan tongkat," kata rezim Kim dalam sebuah pernyataan yang diterbitkan kantor berita negara Korut, KCNA.
Ada spekulasi bahwa Korut merasa dirugikan atas iklan kampanye bakal calon presiden dari Partai Demokrat yang mengutuk kebijakan luar negeri Trump.
Baca Juga: Hasil Survei Sebut Jika Korut-Jepang Perang, Korsel Pilih Bela Rezim Kim Jong-un, Ini Alasannya
Iklan itu mengatakan; "Diktator dan tiran dipuji, sekutu kita disingkirkan". Iklan itu menampilkan gambar pertemuan Trump dan Kim pada pertemuan puncak pertama mereka di Singapura tahun lalu.
Lebih lanjut, tweet Trump berpaling ke prospek pertemuan lain dengan Kim setelah kedua pemimpin itu gagal menyepakati persyaratan denuklirisasi pada pertemuan puncak mereka di Hanoi bulan Februari.
Dalam cuitannya tersebut, Trump menyapa Kim dengan sebutan "Mr Chairman".
"Saya adalah satu-satunya yang bisa membawa Anda ke tempat yang seharusnya. Anda harus bertindak cepat, menyelesaikan transaksi. Sampai jumpa lagi!," tulis pemimpin Amerika tersebut.
Washington pada hari Minggu telah memutuskan untuk menunda latihan perang gabungan Angkatan Udara AS-Korea Selatan yang akan melibatkan sejumlah pesawat tempur kedua negara yang dirahasiakan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: