Dalam penyelidikan pemakzulan ini Partai Demokrat mencari tahu apakah Trump menyalahgunakan kekuasaannya dengan menahan bantuan militer senilai 391 juta dolar AS yang disetujui Kongres. Bantuan itu untuk membantu Ukraina menghadapi separatis yang didukung Rusia di bagian timur negara itu.
"(Ukraina) dikenal sebagai negara paling korup ketiga di dunia, apakah kami akan mengirimkan uang dalam jumlah besar ke negara itu dan mereka korup dan mereka mencuri uang dan ke rekening banki semua orang," kata Trump kepada Fox News.
Pada tahun 2018 lalu Transparency International's Corruption Perceptions Index menempatkan Ukraina di peringat 120 dari 180 negara. Dari 100 poin Ukraina hanya mendapatkan 32 poin.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Shelma Rachmahyanti
Tag Terkait: