Adem, Kelompok Muslim Norwegia Bagikan 10.000 Alquran kepada...
Ide serupa dikemukakan oleh mantan Menteri Kebudayaan Hadia Tajik, Muslim pertama yang bertugas di pemerintah Norwegia. Pada tahun 2014, ketika kelompok ISIS mengalami masa kejayaan, dia mengusulkan untuk memberikan Alquran kepada para pemuda Muslim sebelum para ekstremis "meracuni" pemikiran mereka.
Pembakaran salinan Alquran di Kristiansand dua pekan lalu telah memicu perdebatan sengit di Norwegia mengenai batas antara kebebasan berbicara dan kebencian agama. Aksi SIAN itu telah memicu kemarahan komunitas Muslim di Pakistan dan Turki.
Baca Juga: Lagi Patroli Laut, Kapal Perang AS Sita Komponen Rudal Canggih yang ternyata Milik...
Kelompok SIAN yang membakar salinan kitab suci itu merupakan sebuah organisasi yang didirikan pada awal 2000-an untuk menghentikan penyebaran Islam. Setelah insiden dua pekan lalu, SIAN berjanji akan menyiarkan tayangan ulang pembakaran Alquran, sembari menekankan bahwa mereka siap untuk berdebat.
Jumlah warga Muslim saat ini sekitar 5,7 persen dari populasi Norwegia. Jumlah warga Muslim itu bertambah seiring dengan imigrasi massal selama beberapa dekade terakhir.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto