Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Demi Lawan Iran, AS Kembali Pertimbangkan Kirim 7.000 Pasukan Tambahan

Demi Lawan Iran, AS Kembali Pertimbangkan Kirim 7.000 Pasukan Tambahan Rusia menyatakan menolak rencana Amerika Serikat (AS) mengerahkan pasukan tambahan dan peralatan ke Arab Saudi dan Uni Emirat Arab (UEA). | Kredit Foto: Foto/Istimewa
Warta Ekonomi, Washington -

Amerika Serikat (AS) mengonfirmasi bahwa Pentagon memang sedang mempertimbangkan untuk mengerahkan antara 5.000 hingga 7.000 tentara tambahan ke Timur Tengah untuk melawan ancaman Iran. Konfirmasi ini muncul setelah Pentagon membantah laporan soal rencana pengerahan 14.000 tentara tambahan dan lusinan kapal perang ke Timur Tengah.

Pejabat senior Pentagon untuk kebijakan John Rood, dalam paparannya di depan Senat AS membenarkan adanya rencana pengerahan pasukan baru tersebut.

"Amerika Serikat mengamati perilaku Iran dengan keprihatinan," katanya, kemarin.

Baca Juga: Kerusuhan Iran Dituding Telan Ribuan Korban Jiwa, AS Murka dan Sebut Rezim Rouhani 'Pembunuh'

"Kami terus melihat gambar ancaman itu dan memiliki kemampuan untuk secara dinamis menyesuaikan postur pasukan kami," lanjut Rood kepada Komite Layanan Angkatan Bersenjata Senat, seperti dikutip Business Times, Jumat (6/12/2019).

Seorang pejabat AS mengatakan kepada AFP dengan syarat anonim bahwa Menteri Pertahanan Mark Esper sedang mempertimbangkan rencana untuk mengerahkan antara 5.000 dan 7.000 tentara baru ke Timur Tengah.

Pejabat itu tidak mengonfirmasi di mana pasukan akan dikirim, atau dalam jangka waktu berapa lama, tetapi dia mengatakan bahwa rencana penempatan itu disebabkan oleh frustrasi dengan serangan kelompok yang terkait Iran terhadap aset AS.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: