Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Kota Bandung hingga November 2019 sudah menyalurkan fasilitas kesehatan bagi peserta sebesar Rp2,8 triliun. Angka tersebut meningkat Rp200 miliar dibandingkan 2018 yang mencapai Rp2,6 triliun.
Kepala BPJS Kesehatan Kota Bandung, Mokhamad Cucu Zakaria mengatakan jumlah kepesertaan JKS Kesehatan terus meningkat. Sejak 2018 lalu mencapai 2,4 juta peserta sekarang mencapai 2,6 juta peserta. Secara nasional, jumlah kepesertaan pun 123 juta sebelumnya di awal 2018 masih sekitar 118 juta.
"Kenaikan peserta terjadi di kota besar karena sesuai dengan arus migrasi juga," katanya kepada wartawan di Bandung, Senin (16/12/2019).
Baca Juga: BPJS Kesehatan Gandeng IDI Mau Beresin JKN-KIS
Baca Juga: Optimalkan Kepatuhan Perijinan, BPJS Kesehatan Gandeng DPM-PPTSP Sumut
Pasca diterbitkan Perpres 75/ 2019 sebagau perubahan atas Perpres 82/2018 tentang jaminan kesehatan. Berbagai upaya dilakukan untuk meningkatkan jumlah peserta. Salah satunya, dengan digulirkannya BPJS Kesehatan Jemput Bola.
"Artinya kita mengopptimalkan mobile customer service," ujarnya.
Program tersebut bisa dikatakan sebagai kantor BPJS Kesehatan dalam cakupan kecil yang bisa melakukan proses administrasi sebagaimana dilakukanndi kantor cabang.
"Isinya sama aja dengan kantor cabang," imbuhnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil