"Kita lihat saja militer, pokoknya kita tidak mau negoisasi. Kalau China masuk kita usir. Sudah siap-siap militer sudah diamankan, apa pun yang kita miliki harus kita gunakan untuk menjaga kedaulatan," ujar Mahfud.
Sejauh ini, Pemerintah RI sudah menambah jumlah kapal patroli dan militer ke perairan Natuna. Kapal-kapal milik Badan Keamanan Laut ini bertugas menghalau penyusup ke wilayah kedaulatan Indonesia karena dalam kondisi tidak perang.
"Sudah diputuskan, akan diperkuat. Penguatan itu pengerahan kapal-kapal patroli ke sana untuk menghalau. Kita tidak berperang, tapi menghalau penyusup dari daerah kita sendiri," kata Mahfud.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: