Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir terus melakukan kerja sama dengan kementerian dan lembaga guna meningkatkan kinerja BUMN. Dia pun berencana menjual anak usaha BUMN ke pengusaha lokal atau usaha kecil dan menengah (UKM).
"Perusahaan-perusahaan yang sangat kecil, yang kemarin dibentuk oleh holding BUMN, misalnya yang menyuplai air, suplai seragam, kalau boleh-- tapi jangan ada implikasi hukumnya, perusahaan-perusahaan ini lebih baik kita jual ke pengusaha lokal atau UKM," ujar Erick di Jakarta, Jumat (21/2/2020).
Dia menyebutkan, banyak anak usaha BUMN yang sudah memiliki potensi, ekosistem, dan proses bisnis yang berjalan dengan baik. Namun, ia belum mengetahui pasti apakah langkah ini bisa dilakukan.
Baca Juga: Ada 10 Perusahaan Pelat Merah Sekarat, Erick Bakal Bubarkan
"Karena ekosistemnya sudah jalan, suplainya sudah pasti. Ini salah satunya, entah boleh atau tidak (dijual), saya belum tahu," jelasnya.
Yang pasti, dia menilai, dengan menjual anak usaha BUMN itu, maka beban induk usaha akan berkurang. Anak usaha BUMN juga bisa mencari keuntungannya sendiri tanpa harus membebani induk.
"Tanpa anak-anak perusahaan ini saya yakin BUMN-BUMN holding seperti Krakatau Steel akan lebih sehat karena berbisnis dengan baik. Bukannya mark-up, sehingga mengambil profit-profit yang ada di induk. Tapi induk tidak sehat, dan yang rugi ketika proyek strategis ini tutup," jelasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: