Banjir Pujian karena Jual Masker Harga Normal, Bagaimana Sejarah Berdirinya Ramayana?
Virus corona (COVID-19) yang menginfeksi dua WNI membuat sejumlah masyarakat Indonesia melakukan aksi panic buying. Akibatnya, harga masker dan hand sanitizer melonjak. Namun, hadir bak pahlawan, Ramayana Department Store malah memasang harga masker normal seperti biasa.
Hal tersebut bisa dilihat di akun instagram resmi @ramayanadeptstore yang menuturkan bila perusahaan telah mendistribusikan masker ke supermarket Ramayana.
Baca Juga: Panic Buying Buat Investor Borong Saham Pemilik Hypermart dan Ramayana
Hasilnya, saham milik Ramayan Departement Store yakni PT Ramayana Lesatari Sentosa Tbk (RALS) naik 10 poin atau 1,06% ke Rp950 per saham.
Kalau kamu belum tau, PT Ramayana Lesatari Sentosa Tbk (RALS), Tbk adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang bisnis rantai toko swalayan yang ada di Indonesia. Jaringan toko yang dirintis oleh pasangan suami istri Paulus Tumewu dan Tan Lee Chuan ini pertama kali dibuka pada tahun 1978.
Adapun toko pertama yang didirikan dengan nama Ramayana Fashion Store ini merupakan harapan pasangan asal Ujung Pandang, Sulawesi Selatan ini untuk mengadu nasib di Jakarta.
Bermula dari rencana membuka sebuah department store yang menyediakan barang-barang berkualitas dengan harga terjangkau, mereka mulai memberanikan diri untuk membuka bisnis garmen dan pakaian.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami