Kredit Foto: Reuters/Jean-Paul Pelissier
ICDX akan menyediakan perdagangan atas lima bulan kontrak yang mana mulai minggu depan, bulan kontrak Juni, Juli, Agustus, September, dan Desember 2020 akan diperdagangkan di ICDX. Ini berarti bahwa kontrak berjangka minyak mentah di ICDX akan memenuhi kebutuhan trader jangka pendek yang tertarik pada fluktuasi kontrak-kontrak menjelang jatuh tempo.
Baca Juga: Shock Harga Minyak Minus, Saingan Pertamina Beberkan Dampaknya
"Perusahaan-perusahaan menggunakan produk terkait minyak dan bermaksud melakukan lindung nilai atas harga minyak demi efisiensi operasional," jelas Lamon Rutten.
Kontrak minyak mentah ini akan melengkapi kontrak-kontrak ICDX lainnya yang terdiri atas kontrak-kontrak forex dan emas, sehingga memberi masyarakat akses yang mudah pada serangkaian instrumen pengelolaan risiko, yang ditawarkan melalui pasar teregulasi dan kompetitif dengan harga terjangkau. Ini dapat menjadi alternatif investasi bagi masyarakat Indonesia yang tertarik mengikuti perkembangan informasi minyak mentah dunia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Agus Aryanto
Editor: Rosmayanti