Alhamdulillah, 2.500 Petani Digandeng Lazada Buka Lapak Sayur Mayur Segar
Lazada bekerja sama dengan Rumah Sayur Group, memperkenalkan laman khusus beragam sayur mayur segar, yang merupakan hasil panen dari 2.500 petani di Jawa Barat, binaan Desa Sejahtera Astra Institut Pertanian Bogor (IPB).
Ketersediaan sayuran segar para petani ini membuka kesempatan untuk menjangkau lebih banyak konsumen, terutama di kala pandemi Covid-19. Lazada melihat bahwa salah satu kebutuhan penting pelanggan saat ini adalah produk kebutuhan pokok dan bahan-bahan makanan, seperti sayuran dan daging.
"Saat ini, terutama menjelang Ramadan, umumnya kebutuhan sembako dan bahan pangan meningkat pesat sementara ada keterbatasan pergerakan. Oleh karena itu, Lazada meningkatkan ketersediaan sembako dan bahan pangan segar di platform melalui kerja sama dengan berbagai lembaga," kata Bobby Gandasaputra, EVP Commercial FMCG Category Lazada Indonesia dalam video conference, Selasa (28/4/2020).
Baca Juga: BliBli Rilis 2 Fitur Baru, Biar Ramadanmu Makin Semangat!
Sebelumnya, Lazada telah menjalin kerja sama dengan Badan Logistik Nasional (Bulog) untuk menyediakan kebutuhan bahan pokok.
Menurut Rektor IPB, Arif Satria, Rumah Sayur Group adalah unit usaha penjualan sayuran segar dari program Desa Sejahtera Astra dan Pembinaan Petani Muda (Destra Agro) Direktorat Kemahasiswaan dan Pengembangan Karir IPB.
Destra Agro sendiri bekerja sama dengan Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) di bawah naungan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi yang bertugas membina dan mengembangkan 2.500 mitra tani yang tersebar di enam kabupaten dan 53 desa di Jawa Barat.
Pengembangan program ini melibatkan mahasiswa dan alumni muda IPB dengan konsep One Village One CEO. Sebelumnya, Rumah Sayur Group sudah memiliki kios di Jakarta Selatan. Namun, sejak PSBB, bahan-bahan segar ini dipusatkan di gudang di Depok dan tetap melayani pembeli setianya melalui platform Lazada. IPB mendukung program ini sebagai bagian dari gerakan Mari Belanja Sayur dari Rumah yang digagas IPB belum lama ini.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bernadinus Adi Pramudita
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: