Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kaya dan Terkenal, Hanya Itu Alasan Bill Gates Jadi Sasaran Empuk Teori Konspirasi, Kok Bisa?

Kaya dan Terkenal, Hanya Itu Alasan Bill Gates Jadi Sasaran Empuk Teori Konspirasi, Kok Bisa? Kredit Foto: Reuters/Joshua Roberts

"Teori konspirasi adalah tentang menuduh orang powerful melakukan hal-hal buruk. Teorinya pada dasarnya sama, hanya namanya saja yang beda," ujar profesor pakar ilmu politik itu.

"Sebelum Bill Gates, sosoknya adalah George Soros dan Koch bersaudara, keluarga Rothschild dan keluarga Rockefeller," tambahnya lagi.

Meskipun kebanyakan teori konspirasi yang tenggelam seiring waktu, ada yang bertahan lama. Terutama jika dikondisikan seolah ada sosok yang menjadi musuh besar dan berkaitan dengan masalah yang diperhatikan orang banyak.

"Seharusnya tidak mengejutkan bahwa orang kaya dan korporasi besar dituding melakukan konspirasi untuk menaruh chip di leher kita karena itu adalah sesuatu yang kita takuti. Ini adalah amunisi teori konspirasi yang ada sangat sangat lama," imbuhnya.

Menurut Joseph, teori konspirasi itu tak ada benarnya meski banyak orang percaya. Menurut survei Yahoo News dan YouGov, 44% anggota Partai Republik di Amerika Serikat percaya Gates bakal memanfaatkan vaksin COVID-19 untuk mengimplan microchip ke kulit orang.

Teori konspirasi sejatinya hanya mencoba menghubungkan 'benang-benang' tertentu untuk dikaitkan dan disusun keluar konteks. Di tambah lagi kini internet membuat informasi apapun cepat menyebar, baik hal itu benar atau tidak.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: