Mantan Menko Kemaritiman Rizal Ramli menjawab pertanyaan wartawan usai memenuhi panggilan KPK sebagai saksi terkait kasus BLBI di gedung KPK, Jakarta, Jumat (19/7/2019). Mantan Menko Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Industri (Ekuin) era Kepresidenan Abdurrahman Wahid (Gus Dur) itu dipanggil KPK terkait kapasitasnya sebagai Ketua KKSK periode 2000-2001. | Kredit Foto: Antara/Muhammad Adimaja
Nama ekonom senior, Rizal Ramli, belakangan menjadi sorotan. Hal ini menyusul kabar bakal dilangsungkannya debat antara ia dengan Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan.
Kerap mengkritik, akhirnya Rizal curhat alasan di balik perhatiannya itu terhadap pemerintah. Lewat akun Twitternya ia menyebut bahwa mayoritas menteri Jokowi tidak punya operational leadership.
"Banyak yang kasih saran supaya RR tidak usah kasih-kasih solusi ke @jokowi. Biarkan saja hancur biar kapok. Jawaban RR: Saya tidak mau hancur-hancuran. Selain tidak memiliki kecanggihan konseptual, mayoritas menteri-menteri tidak punya operational leadership, dan beberapa KKN," tulis Rizal, belum lama ini.
Baca Juga: Rizal Ramli Kirim Surat Tantangan. Bagaimana Nih Pak Luhut?
Sebelumnya diberitakan, Luhut mengajak debat Rizal soal kebijakan ekonomi Indonesia. Ia menyebut bahwa surat telah dilayangkan dan debat terbuka tinggal menunggu waktu.
Rizal Ramli yang selama ini dikenal sebagai ekonom sangat intens mengkritisi kebijakan bidang ekonomi strategis rezim Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
