PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) mengantongi pendapatan bersih sebesar Rp4,71 triliun pada kuartal pertama tahun 2020, naik dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp4,68 triliun. Sayangnya, laba usaha MAPI tertekan dari Rp286,9 miliar menjadi Rp161,4 miliar pada Q1 2020.
Penurunan laba usaha berdampak signifikan terhadap capaian laba bersih perusahaan pemilik Starbucks ini. Pada Q1 2019, MAPI mengantongi laba bersih sebesar Rp166,8 miliar, sedangkan Q1 2020 hanya sebesar Rp27,3 miliar.
Baca Juga: Baru Jaya Sebentar, Rupiah Kini Tumbang terhadap Banyak Mata Uang
Manajemen mengaku, kontraksi laba tersebut dipengaruhi oleh menurunnya tingkat kunjungan ke pusat perbelanjaan secara signifikan di masa pandemi seperti saat ini. Selain itu, penerapan PSAK 73 juga diklaim sebagai salah satu faktor yang membuat laba bersih berkurang Rp30 miliar dari yang seharusnya Rp57,3 miliar menjadi hanya Rp27,3 miliar.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih