Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ada yang Marah-marah, Ada yang Minta CSR, Kelakuan DPR Ckckck

Ada yang Marah-marah, Ada yang Minta CSR,  Kelakuan DPR Ckckck Kredit Foto: Antara/Muhammad Adimaja

Dia memandang, skema ini sama saja menggadaikan aset negara. "Coba jelasin ini apa manfaatnya? Kok kita jadi pusing. Masa kita suruh bayar lagi? Apa-apaan. Jadi yang logikalah, jangan kita gadaikan semua," pinta legislator Demokrat ini.

Orias menjelaskan, instrumen obligasi bukanlah utang dengan ika tan aset kolateral sebagai jaminan. Praktik penerbitan utang seperti ini, lumrah dilakukan. Hanya saja, Nasir terus mencecar kemampuan MIND ID membayar utang.

Dia juga mem pertanyakan cara dan mekanisme penerbitan utang obligasi yang tak menggunakan kolateral. Tak puas dengan jawaban Orias, Nasir sempat gebrak meja dan menyuruh Orias keluar ruangan.

"Itu yang kami khawatirkan. Makanya, kita minta data detailnya. Kalau bapak sekali lagi gini, saya suruh bapak keluar dari rapat," ucap Nasir.

"Kalau bapak suruh saya keluar, ya saya keluar," jawab Orias enteng. "Iya, bapak bagus keluar karena enggak ada gunanya bapak rapat di sini DPR ini bukan buat main-main. Anda bukan main-main di sini!" tegas Nasir.

"Saya enggak main-main," timpal Orias. "Anda kalau rapat, harus lengkap bahannya. Enak betul Anda di sini! Siapa yang naruh Anda di sini? Percuma naruh orang kayak gini. Ngerti? Kurang ajar Anda!" tuding Nasir mulai mengeluarkan kata kasar.

"Saya diundang, saya datang," jawab Orias, santai. "Kurang ajar Anda. Kalau Anda enggak senang, keluar! Kau pikir punya saudara kau ini semua?" cetusnya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: