Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Alhamdulillah, BSI Sumbang 72 Hewan Kurban di Jatim

Alhamdulillah, BSI Sumbang 72 Hewan Kurban di Jatim Kredit Foto: Mochamad Ali Topan
Warta Ekonomi, Surabaya -

PT Bumi Suksesindo (BSI) kembali memberi bantuan 72 ekor hewan kurban dalam merayakan Idul Adha 1441 H pada masyarakat Silirbaru, Sumberagung, Pesanggaran Banyuwangi, Jatim.

Senior Manager External Affairs PT BSI, Sudarmono mengatakan, dari total 72 hewan ini terdiri dari 25 ekor sapi dan 47 ekor kambing. Jumlah tersebut sudah termasuk bantuan dari kontraktor yang beroperasi di Operasi Tujuh Bukit, seperti Kontruksindo, Trans Continent, PT MPM, Indodrill, PT PBU, Cakra Jawara, PT Bagong, United Tractors, Nawakara, HIAST, dan Koperasi BLSS Sumberagung. Koperasi Wanita Mawar Mekar Sumberagung juga turut berpartisipasi memberikan bantuan hewan qurban.

Baca Juga: Komunitas Indonesia Timur Berbagi Wadah Penyimpanan Daging Kurban

Baca Juga: Mas Gibran, Kurban Apa? Banyak, Tapi Lupa Jumlahnya..

“Bantuan ini merupakan agenda tahunan perusahaan. Alhamdulillah, berkat dukungan perusahaan rekanan, jumlahnya terus bertambah dibandingkan tahun sebelumnnya yakni 59 ekor saja , “ terang Sudarmono usai menyerahkan bantuan hewan kurban di masjid Baitul Makmur Silirbaru, Sumberagung, Pesanggaran, Kamis sore, (30/7/2020) kemarin.

Sudarmono  menjelaskan, pemberian bantuan ini bertepatan dengan kondisi masyarakat yang kurang baik akibat virus corona Covid-19. Sudarmono berharap bantuan ini dapat membantu meringankan beban masyarakat dalam menghadapi pandemi Covid-19.

Sementara itu lanjut dia, untuk program pencegahan Covid-19, pihanyak (PT BSI) sudah mengeluarkan bantuan lebih dari Rp 3 miliar. Bantuan yang diberikan berupa ventilator, alat rapid test, masker, baju hazmat, pengadaan tempat cuci tangan, hingga bantuan paket sembako.

Sampai saat ini, Satgas Covid-19 PT BSI masih melanjutkan pengadaan tempat cuci tangan dan pembagian masker di sekolah-sekolah yang ada di Kecamatan Pesanggaran.

“Ini untuk menyambut apabila pemerintah akhirnya memutuskan sekolah aktif kembali,” pungkas Sudarmono.

Dikatakan pula, peran serta aktif PT BSI dalam penanggulangan Covid-19 juga diterapkan di lingkungan kerjanya di dalam site. Dalam seluruh kegiatan operasinya, senantiasa menerapkan protokol kesehatan dan keselamatan kerja yang ketat dan saksama memeriksa suhu dan disinfektan setiap pengunjung, melakukan tes swab PCR dan karantina bagi karyawan yang datang dari luar Banyuwangi dan, setelahnya, yang bersangkutan baru boleh aktif bekerja setelah mendapatkan surat keterangan sehat hingga menutup kunjungan dalam jumlah besar ke area site atau mine tour.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Mochamad Ali Topan
Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: