Hary Tanoesoedibjo pendiri sekaligus pemilik MNC Grup percaya diri jika perusahaan-perusahaan yang ada di bawah naungannya akan maju seiring dengan adanya pemulihan ekonomi.
Ia menuturkan bahwa optimisme itu didukung oleh rencana pemerintah dalam melakukan berbagai langkah inisiatif percepatan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). “Memasuki kuartal III 2020, pasar baru saja mulai menguat, tentunya lebih baik dari semester pertama 2020. Meski demikian, hal tersebut tetap perlu didorong agar dapat tercermin pada pertumbuhan ekonomi ke depan,” ucapnya, daalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa (18/8/2020).
Baca Juga: Perusahaan Hary Tanoe Tekor Banyak di Semester I 2020
Baca Juga: Untung Perusahaan Media Milik Konglomerat Hary Tanoe Menyusut
Baca Juga: Ada Kasus, Nasib Saham Perusahaan Hary Tanoe Bikin Bergidik!
Sementara itu, Ia mengklaim bahwa kinerja sektor media miliknya pun unggul dengan perbedaan yang sangat signifikan dibandingkan dengan industri sejenis. Terlepas dari adanya penurunan, masih terdapat peningkatan di sektor digital. Hal tersebut tercermin pada marjin EBITDA MNCN sebesar 45%, setara dengan periode yang sama tahun lalu.
Lebih lanjut Ia pun mengungkapkan bila pihaknya juga memajukan berbagai inisiatif digital di sektor jasa keuangan, termasuk Motion, aplikasi mobile banking baru dari MNC Bank, yang memungkinkan nasabah menjalani kehidupan normal baru dengan kemudahan dari berbagai fitur lengkap.
"Kami memilih untuk meluncurkan Motion pada tanggal 17 Agustus 2020 dengan tujuan untuk memberikan nasabah kebebasan untuk bertransaksi dimana saja dan kapan saja. Semua inisiatif digital ini diharapkan mulai tercermin pada kinerja semester II 2020,” tutupnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait: