WE Online, Jakarta - PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) yang merupakan emiten penyedia infrastruktur telekomunikasi ini berencana untuk mencari sumber pandanaan melalui penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau private placement. Untuk itu, perseroan berencana untuk menerbitkan 10% saham baru atau sebanyak-banyaknya 1,02 miliar saham baru dari modal disetor penuh.
Hal ini disampaikan oleh Manajemen PT Sarana Menara Nusantara Tbk melalui keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (28/5/2014).
Sementara itu, untuk harga saham yang akan dilepas perseroan belum mau menyebutkan nominalnya. Namun, berdasarkan harga saham perseroan pada 3 April 2014 hingga 12 Mei 2014, harga pelaksanaan saham sekurang-kurangnya Rp 3,792 per saham.
Artinya, perseroan minimal akan memperoleh dana segar sebesar Rp 3,86 triliun. Nantinya, hasil dari pelaksanaan private placement ini akan dialokasikan kepada anak usaha perseroan, yakni PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo) yang kemudian akan digunakan untuk membangun atau membeli menara komunikasi serta untuk pengembangan usaha Protelindo.
Perseroan menjadwalkan penyelenggaraan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 13 Juni 2014 untuk meminta persetujuan rencana tersebut.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement
