Bagaimana kata ekonom? Direktur Riset Center of Reform on Economics (Core) Piter Abdullah sependapat dengan Airlangga. Dia memprediksi pertumbuhan ekonomi di kuartal III akan lebih baik dari kuartal II.
"Tetapi tetap akan negatif. Mungkin di kisaran, minus 3 persen," ulasnya.
Piter menilai pandemi Covid-19 sebagai biang keroknya. Selama pandemi ini terus berlangsung, menurutnya, resesi suatu kenormalan baru. Sebab, hampir mustahil menghindari resesi selama kasus penularan Covid-19 terus meningkat.
Baca Juga: Erick Ingin Indonesia Tak Resesi: Mentok, Minus 2% Aja Deh!
Catatan Piter, negara yang pertumbuhan ekonominya sudah positif merupakan negara yang berhasil menaklukan pandemi.
"Lebih baik sekarang pemerintah fokus pada penanggulangan wabah, menyelamatkan masyarakat, dan dunia usaha dari kebangkrutan. Perekonomian akan pulih dengan sendirinya jika wabah sudah berlalu," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait: