Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kisah Perusahaan Raksasa: Bank of China, Taipan China Bagian dari Big Four Global

Kisah Perusahaan Raksasa: Bank of China, Taipan China Bagian dari Big Four Global Kredit Foto: Reuters

Tahun berikutnya, BOC sendiri memasuki Jepang dengan membuka kantor cabang pertamanya. di Tokyo. Tahun itu juga, BOC bertindak sebagai bank China pertama yang menawarkan kredit penjualan ekspor. 

Pada 1984, BOC meraih prestasi perdana dengan menjadi bank China pertama yang menerbitkan obligasi di pasar luar negeri. Ini datang dalam bentuk obligasi "Samurai" senilai 20 miliar yen.

Mencairnya hubungan China dan Barat memungkinkan BOC memasuki pasar Amerika Serikat pada awal 1980-an. Tahun-tahun ini dimulai juga dengan pembukaan cabang pertamanya di New York, AS pada 1982. 

Sepanjang 1980-an dan hingga 1990-an BOC membangun jaringan perbankan domestik yang kuat. Pada saat yang sama, BOC mengembangkan berbagai layanan perbankan konsumen dan korporasi. Di antaranya adalah penerbitan kartu kredit pertama China, Kartu Kredit Great Wall, pada 1986.

bl05-03.jpg?itok=aniVQX6n

Memasuki dekade 1990-an, BOC memainkan peran penting dalam menambahkan teknologi baru. Pembaharuan sistem dan teknologi dilakukan karena perbankan China bergegas mengejar rekan-rekan asingnya yang lebih dulu untung. Hasilnya, BOC membuka layanan perbankan berbasis telepon pada 1991, dan menjadi bank China pertama yang melakukannya. Tiga tahun kemudian, bank juga menjadi yang pertama memasang jaringan teller otomatis dan mulai menerbitkan kartu debit pada pelanggannya. 

Pada saat itu, BOC telah menjadi salah satu pilar reformasi devisa China. Kehadirannya juga sebagai komponen penting bagi China untuk bersaing dan menjadi salah satu ekonomi terkuat pada abad ke-21. 

BOC sendiri mulai mendapatkan posisi yang meningkat di pasar dunia. Pada 1994, bank tersebut menjadi yang pertama di China yang menerbitkan obligasi ke pasar AS. Pada tahun itu, juga, anak perusahaan BOC di Hong Kong diberi wewenang menerbitkan uang kertas di koloni, hak istimewa yang diperpanjang tahun berikutnya juga ke Makau.

Besarnya BOC disebabkan perluasan jangkauan pelayanan secara masif di awal-awal abad ke-21. Perusahaan kemudian mendirikan BOC International Holdings Ltd di Hong Kong pada 1998. Tujuannya adalah sebagai lembaga spesialisasi investasi perbankan. Operasinya didukung oleh seluruh jaringan BOC dengan lebih dari 500 cabang di dunia. 

Pada dekade ini, BOC memantapkan dirinya sebagai bank investasi terkemuka di China. Perusahaan masuk ke dalam pasar asuransi dengan mendirikan Bank of China Group Insurance Co bersamaan dengan pembangunan jaringan ritel di China daratam. Itu semua terjadi sepanjang dekade awal hingga akhir. Dengan demikian, BOC memposisikan sebagai perbankan komersial, perbankan investasi, dan pebisnis asuransi.

800px-Bankofchina-sg.JPG

Langkah besar China selanjutnya terjadi setelah Negeri Beruang Panda memutuskan berganung dengan Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organization/WTO) pada 2006. Langkah ini menjanjikan untuk membuka pasar perbankan negara itu ke era persaingan baru. 

Deregulasi industri menawarkan prospek pertumbuhan berbasis pasar bebas dalam sektor ini, baik bank domestik negara maupun bagi pesaing asing mereka, yang ingin berbagi dalam apa yang dijanjikan akan menjadi ekonomi paling kuat di dunia. Sebagai bagian dari proses deregulasi, BOC, seperti rekan-rekannya yang dikendalikan negara, dipaksa untuk melakukan restrukturisasi besar-besaran.

Memang, puluhan tahun melayani sebagai bank pemerintah telah menyebabkan banyak perkara. Mulai dari korupsi selama bertahun-tahun, pinjaman macet, dan pengeluaran untuk menopang banyak perusahaan milik pemerintah yang tidak berjalan secara efisien di China. 

Meski begitu yang sangat mengganggu bagi BOC, seperti untuk tiga bank utama yang dikendalikan negara lainnya, adalah tingkat kredit bermasalah yang sangat tinggi. Di beberapa sektor, seperti sektor hiburan, kredit bermasalah mencapai 60 persen dari portofolio bank.  

Bekerja dengan konsultan luar, BOC mulai mengembangkan kriteria pinjaman baru yang dirancang untuk mendorong portofolio pinjaman bermasalah ke standar internasional yang dapat diterima. Pada saat yang sama, BOC dapat meminta bantuan pemerintah China untuk menghapus sebagian dari portofolio pinjamannya yang bermasalah.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Muhammad Syahrianto
Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: