Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mikrofon Dimatikan Puan, Irwan Demokrat Teriak: Ini Ancaman Buruk...

Mikrofon Dimatikan Puan, Irwan Demokrat Teriak: Ini Ancaman Buruk... Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pengesahan Rancangan Undang-Undang Omnibus Law tentang Cipta Kerja (RUU Ciptaker) dalam Rapat Paripurna DPR, Senin (5/10) kemarin diwarnai oleh banyak drama politik dan juga aksi mematikan mikrofon oleh Pimpinan DPR saat anggota DPR menyampaikan interupsi.

Ternyata, Ketua DPR Puan Maharani tertangkap kamera tengah mematikan mikrofon saat Anggota Fraksi Partai Demokrat, Irwan menyampaikan interupsi. Aksi ini viral di jagat maya bahkan menjadi trending topic di Twitter. Menanggapi hal itu, Irwan mengaku kecewa dan sedih terhadap sikap Pimpinan DPR.

"Sebagai anggota DPR RI yang hak konstitusinya dijamin oleh Undang-Undang sama dengan hak pimpinan dalam menyampaikan pendapat di sidang paripurna, tentu saya sangat kecewa dan sedih," kata Irwan saat dihubungi, Selasa (6/10/2020).

Baca Juga: Balas Tindakan Puan Maharani, Demokrat: Sewenang-wenang!

"Karena apa? Aspirasi rakyat di luar yang saya ingin sampaikan secara jernih dan tuntas tidak bisa tersampaikan jelas dan tegas karena di samping sering dipotong oleh pimpinan sidang juga mikrofon saya dimatikan," sambungnya.

Anggota Komisi V DPR ini mengaku tidak mengetahui apa alasan pimpinan sidang melakukan hal itu. Tetapi, dia merasa ini upaya menghalangi tugasnya dalam menjalankan fungsi legislatif. Tentu saja ini ancaman buruk bagi demokrasi ke depan, apalagi hak berpendapat di Parlemen dijamin oleh UU.

"Saya tidak tahu apakah ini masuk dalam kategori contempt of parliament (penghinaan terhadap dewan)," imbuh Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat ini.

Karena itu, Irwan berharap bahwa kualitas demokrasi di Indonesia terus membaik ke depannya dan insiden dalam pengesahan RUU Ciptaker ini tidak terulang kembali.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: