Kisah Perusahaan Raksasa: Marathon Petroleum, Menjadi Konglomerat Minyak Berkat Tangan Miliuner AS
Termasuk dalam kesepakatan itu adalah 18 stasiun Exxon di wilayah metropolitan Pittsburgh, yang secara signifikan meningkatkan kehadiran Marathon di pasar Pittsburgh, tempat bekas perusahaan induk US Steel berbasis.
Sebelum kesepakatan, Marathon memiliki kehadiran yang jauh lebih kecil di Pennsylvania Barat. Di sisi yang lain, perusahaan memiliki kehadiran yang agak lebih besar di Virginia Barat dan kehadiran yang hampir ada di mana-mana di Ohio Selatan.
Pada 2013, Marathon membeli banyak aset dari BP termasuk kilang 451.000 barel per hari di Texas City, Texas, empat terminal distribusi produk ringan, dan kontrak pemasaran ritel untuk 1.200 stasiun ritel di seluruh AS bagian tenggara. Setahun kemudian, Speedway LLC, anak perusahaan Marathon, membeli operasi ritel Hess Corporation seharga 2,82 miliar dolar AS.
Marathon sempat mengalami kerugian dalam kebakaran besar di kilang minyak Galveston Bay, Texas City. Dalam insiden tersebut, perusahaan harus mengganti rugi uang sebesar 86 juta dolar AS karena melukai tiga pekerja yang sebelumnya hanya menuntut pembayaran 1 juta dolar.
Andeavor, perusahaan kilang minyak independen di wilayah AS bagian barat dibeli Marathon pada April 2018 senilai 23 miliar dolar AS. Keuntungannya antara lain Marathon memperoleh semua saham Andeavor.
Selain itu, langkah Marathon selanjutnya membuka kembali toko swalayan Speedway mereka pada Oktober 2019. Namun sayang, pada Agustus 2020 kemarin, Marathon mengumumkan penjualan Speedway kepada 7-Eleven senilai 21 miliar dolar AS.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Muhammad Syahrianto
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: