Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dua Perusahaan Mahaka Group Milik Erick Thohir Rugi Bandar

Dua Perusahaan Mahaka Group Milik Erick Thohir Rugi Bandar Kredit Foto: Agus Aryanto

1. Mahaka Media

Untung tak dapat diraih malang tak dapat ditolak, begitu kiranya yang dapat menggambarkan peruntungan PT Mahaka Media Tbk (ABBA). Pasalnya, pandemi Covid-19 telah menekan signifikan kinerja keuangan ABBA, di mana rugi bersih perusahaan membengkak hingga 890,25% pada semester pertama tahun 2020.

Merujuk ke laporan keuangan perusahaan, ABBA membukukan rugi sebesar Rp2,37 miliar pada Juni 2019 lalu dan bertambah jumbo menjadi Rp23,37 miliar pada Juni 2020. ABBA belum bisa lepas dari jerat rugi karena perusahaan mencatat penurunan penjualan pada paruh pertama tahun ini. 

Secara tahunan, penjualan ABBA terkoreksi hingga 54,50%, yakni dari Rp154,34 miliar pada semester I 2019 menjadi Rp70,22 miliar pada semester I 2020. Penjualan yang bersumber dari sirkulasi, iklan surat kabar, dan buku menyumbang sebesar Rp34,43 miliar pada Juni tahun ini. Sumbangsih tersebut menurun dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp46,49 miliar.

Segmen event organizer juga ikut tergerus, yakni dari yang sebelumnya Rp13,32 miliar menjadi hanya Rp6,34 miliar pada semester I tahun ini. KOntribusi penyiaran televisi tercatat menurun dari Rp15,01 miliar pada tengah tahun 2019 menjadi Rp9,48 pada tengah tahun ini.

Dua sumber penjualan berikutnya juga sama-sama mengalami penurunan dari tahun ke tahun. Segmen sewa menurun dari Rp9,58 miliar menjadi Rp7,68 miliar, sedangkan penjualan lainnya turun dari Rp69,94 miliar menjadi hanya Rp12,29 miliar. Menurunnya penjualan membuat beban pokok penjualan ikut terpangkas, yakni dari Rp91,16 miliar per Juni 2019 menjadi Rp30,04 miliar per Juni 2020.

Pada dasarnya, ABBA berhasil menekan pos beban pada paruh pertama tahun 2020. Misalnya, beban penjualan turun dari Rp3,82 miliar pada Juni 2019 menjadi Rp2,77 miliar pada Juni 2020. Pada periode yang sama, beban umum dan administrasi naik dari Rp63,24 miliar menjadi Rp64,13 miliar. 

Kemudian, beban keuangan dapat ditekan dari Rp4,19 miliar pada Juni 2019 menjadi Rp2,03 miliar pada Juni 2020. Namun, yang membuat keuangan ABBA semakin berat adalah rugi selisih kurs sebesar Rp2,45 miliar pada semester I 2020. Padahal, semester I 2019 lalu, ABBA mengantongi laba selisih kurs hingga 10,36 juta.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: