Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Lika-Liku Nasib First Indo American Leasing: Izin Usaha Dicabut dan Terancam Hengkang dari BEI

Lika-Liku Nasib First Indo American Leasing: Izin Usaha Dicabut dan Terancam Hengkang dari BEI Kredit Foto: Firstindo Finance

2. Dua Tahun Kinerja Menurun dan Rencana Right Issue

Pada penghujung Februari 2020, manajemen FINN mengaku bahwa dalam dua tahun terakhir perusahaan mengalami penurunan kinerja. Kala itu, manajemen mengklaim bahwa penurunan kinerja tersebut dipengaruhi oleh perhelatan politik dan fokus pertumbuhan ekonomi nasional di sektor infrastruktur.

Kondisi tersebut diklaim membuat industri multifinance sulit mendapat fasilitas pendanaan dari perbankan. Minimnya pendanaan perbankan kemudian berimbas pada menurunnya kemampuan perusahaan dalam menyalurkan pembiayaan baru kepada konsumen. Benar saja, FINN hanya mampu menyalurkan pembiayaan sebesar Rp630 juta pada April 2019. Kemudian, sejak Mei 2019, FINN tidak sudah tidak lagi menyalurkan pembiayaan baru.

Menyiasati hal tersebut, FINN mengupayakan untuk mendapat tambahan modal kerja dengan menggelar penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD) atau right issue. Melalui aksi korporasi itu, FINN akan menerbitkan 2,3 miliar saham atau setara 51,24% dari seluruh modal disetor.

Penerbitan saham baru tersebut dipatok dengan nominal Rp100 per lembar. Diperkirakan, FINN akan menerima dana segar hingga Rp230 miliar dari hasil penerbitan saham baru tersebut.

"Pelaksanaan right issue akan dilakukan tidak lebih dari 12 bulan sejak persetujuan rapat pemegang saham dan pernyataan efektif yang diperoleh dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK)," tulis manajemen FINN dalam keterbukaan informasi.

Sementara itu, sampai dengan Juni 2020, FINN tercatat membukukan kerugian sebesar Rp44,40 miliar. Nilai tersebut membengkak drastis dari kerugian FINN pada Juni 2019 lalu yang hanya sebesar Rp8,18 miliar.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: