Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

BRG Gandeng Kementerian Agama Suarakan Dakwah untuk Jaga Ekosistem Gambut

BRG Gandeng Kementerian Agama Suarakan Dakwah untuk Jaga Ekosistem Gambut Kredit Foto: Dok. BRG

Deputi Edukasi Sosialisasi, Partisipasi, dan Kemitraan BRG, Myrna A. Safitri mengatakan pendekatan agama merupakan bagian penting dalam restorasi gambut. Sebab, memelihara dan menjaga lingkungan bagian inheren dengan urusan agama. 

“Pendekatan keagamaan kami pandang sangat penting. Kami memandang restorasi dengan masyarakat dan kebudayaan, selain persoalan teknis,” kata Myrna. 

Myrna mengatakan pemuka agama merupakan pihak yang langsung berhubungan dengan masyarakat. Tetapi, dia melihat para pemuka agama kerap kekurangan informasi yang lebih kontekstual sesuai masalah yang ada di lingkungan mereka. 

Untuk itu dari diskusi dengan dai, ustaz, dan pendeta yang tergabung dalam Majelis Ulama Indonesia (MUI), Nahdlatul Ulama (NU), Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, dan Persekutuan Gereja-gereja Indonesia (PGI) tercetuslah buku panduan dakwah. 

“Dengan kerja sama ini, diharapkan penyuluh agama menyampaikan pesan penting untuk menyelamatkan  ekosistem gambut,” ucap dia. 

Berdasar data BRG saat ini terdapat 381 dai dan 104 pendeta peduli gambut yang menjadi mitra di desa. Kegiatan pelatihan yang digelar BRG, Kementerian Agama, dan ICRS ini dilaksanakan sejak 16 hingga 26 November 2020. Sejumlah materi bertema agama dan pendekatannya terhadap pelestarian lingkungan, khususnya ekosistem gambut menjadi fokus pelatihan. 

Pelatihan melibatkan peserta dan penyuluh agama dari Pulau Sumatera dan Kalimantan. Beberapa peneliti dan akademisi juga dilibatkan dalam pelatihan ini.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: