Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Satgas Covid-19 Minta Posko Covid-19 Diaktifkan Kembali Khususnya di...

Satgas Covid-19 Minta Posko Covid-19 Diaktifkan Kembali Khususnya di... Kredit Foto: BNPB
Warta Ekonomi, Jakarta -

Dalam rangka mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus aktif Covid-19 pada pergantian Tahun Baru 2021, Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Doni Monardo meminta kepada pemangku kebijakan di daerah khususnya Provinsi Jawa Barat untuk dapat mengaktifkan kembali Posko Covid-19 di seluruh kabupaten/kota.

Hal itu dikatakan Doni saat memimpin Rapat Koordinasi Penanganan Covid-19 yang dihadiri Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, Pangdam III Siliwangi, Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto, Kapolda Jawa Barat, Irjen Ahmad Dofiri, Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Taufik Hidayat dan jajaran Pemerintah Provinsi Jawa Barat di Markas Komando Daerah Militer III/Siliwangi, Bandung, kemarin.

“Menjelang tahun baru, mungkin diaktifkan kembali posko-posko di seluruh kabupaten/kota,” kata Doni dalam siaran pers yang diterima Sindo Media, Selasa (29/12/2020).

Baca Juga: Peringkat Covid Indonesia di Dunia, Kasus Sembuh Nomor ke-16 Dunia

Adapun menurut Doni, posko tersebut nantinya dapat diisi oleh sejumlah petugas gabungan seperti dari unsur TNI, Polri, BIN, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan dan instansi terkait lainnya. Dengan adanya posko tersebut, Doni berharap agar kemudian apabila terdapat informasi dari masyarakat terkait adanya pelanggaran protokol kesehatan 3M, mencuci tangan dengan sabun, memakai masker dan menjaga jarak menghindari kerumunan, maka langsung dapat ditindak dan ditangani secara cepat.

Tak hanya itu, Doni juga mengatakan bahwa fungsi lain dari pada posko tersebut juga untuk melayani masyarakat dalam keadaan darurat kesehatan “Setiap posko isinya ada TNI/Polri kemudian unsur BIN, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan dan sebagainya. Sehingga ketika ada informasi dari masyarakat itu segera bisa melakukan upaya untuk melakukan penertiban,” imbuhnya.

Dalam hal ini, Doni menyadari bahwa seiring berjalannya waktu terdapat kecenderungan yang timbul setelah Gugus Tugas beralih menjadi Satuan Tugas sehingga hal itu membuat sebagian besar posko penanganan Covid-19 di daerah mulai ditinggalkan dan tidak aktif lagi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: