Jokowi Disuntik Vaksin Sinovac Jadi Pusat Perhatian Media-media Internasional
"Presiden Joko Widodo menerima suntikan pertama dalam upacara yang disiarkan televisi di istana presiden di Jakarta pada hari Rabu. Mengenakan kemeja putih khasnya, presiden memeriksakan tekanan darahnya oleh dokter sebelum disuntik di lengan kirinya," tulis Bloomberg.(Baca juga: Inggris Galang Rp14 Triliun untuk Indonesia dan Negara Lain Akses Vaksin )
Presiden Jokowi harus menjalani pemeriksaan untuk mengklarifikasi data seperti tekanan darah, dan dikonfirmasi soal apakah pernah batuk, hingga terpapar COVID-19 sebelum disuntik vaksin.
"Tekanan darahnya berapa Bapak Presiden?" ujar tenaga kesehatan yang melakukan pemeriksaan.
"Lama enggak periksa," timpal Jokowi. "Ini memang ada yang tidak diperbolehkan kalau tekanan tinggi ya?" ucap Jokowi kembali bertanya.
"Kalau tekanan darah di atas 140 tidak diperbolehkan," jawab tenaga kesehatan itu.
Seusai dilakukan pemeriksaan, tekanan darah Presiden Jokowi diketahui 130/67. Sehingga vaksin COVID-19 boleh disuntikkan ke tubuh Presiden. "Biasanya 70/110," tutur dia.
Jokowi kemudian menuju lokasi tempat penyuntikkan vaksin buatan Sinovac itu. Ekspresi Jokowi tampak biasa saja saat disuntik.
Dia pun menambahkan bahwa tak merasakan apapun saat mendapatkan vaksin COVID-19. "Tidak terasa sama sekali," ujarnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto