Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gunung Sinabung Erupsi, Awan Panas Meluncur Sejauh 1 KM

Gunung Sinabung Erupsi, Awan Panas Meluncur Sejauh 1 KM Kredit Foto: Antara/Edy Regar
Warta Ekonomi, Jakarta -

Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara kembali erupsi. Kali ini meluncurkan guguran awan panas sejauh satu kilometer. Erupsi itu terjadi pada Jumat (12/2/2021) siang, sekitar pukul 12.00 WIB.

"Luncuran abu awan panas ini terpantau menuju timur dan tenggara Gunung Sinabung," ungkap Kepala Pos Pengamatan Gunung Sinabung, Armen Putra kepada wartawan, Jumat sore, 12 Februari 2021.

Baca Juga: Mengintip Ketangguhan CPE610 dan EAP110-Outdoor TP Link saat Erupsi Merapi

Armen menjelaskan bahwa cuaca cerah membuat abu Gunung Sinabung tersebut jelas terlihat. Asap kawah bertekanan lemah hingga sedang teramati berwarna putih dengan intensitas tebal dan tinggi 50-100 meter di atas puncak kawah. 

Sedangkan, Guguran awan panas ini tercatat dengan amplitudo 38 mm dengan durasi gempa selama 143 detik.

"Cuaca cerah dan berawan. Angin bertiup lemah hingga sedang ke arah barat dan barat laut. Suhu udara 16-18 derajat celsius," tutur Armen.

Armen mengungkapkan saat ini, Gunung Sinabung masih berada pada status level III atau siaga. Kepada masyarakat, ia mengimbau kepada wisatawan sedang berwisata pada liburan tahu baru Imlek 2021 di Kabupaten Karo untuk selalu waspada.

"Masyarakat dan pengunjung atau wisatawan agar tidak melakukan aktivitas pada desa-desa yang sudah direlokasi, serta lokasi di dalam radius radial 3 Km dari puncak Gunung Sinabung, serta radius sektoral 5 Km untuk sektor selatan-timur, dan 4 km untuk sektor timur-utara," jelas Armen. 

Jika terjadi hujan abu, Armen juga mengimbau masyarakat untuk memakai masker bila keluar rumah untuk mengurangi dampak kesehatan dari abu vulkanik. Mengamankan sarana air bersih serta membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang lebat agar tidak roboh.

"Masyarakat yang berada dan bermukim di dekat sungai-sungai yang berhulu di Gunung Sinabung agar tetap waspada terhadap bahaya lahar," jelas Armen.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: