Badan Pusat Statistik (BPS) kembali akan merilis data perdagangan ekspor dan impor Indonesia. Kali ini BPS akan mengumumkan data ekspor impor untuk Januari 2021. Angka-angka tersebut bakal disampaikan langsung oleh Kepala BPS Suhariyanto pada pukul 09.00 WIB di Gedung BPS, Jakarta, Senin (15/2/2021).
Selain mengumumkan soal ekspor dan impor, BPS akan turut menyampaikan sejumlah perkembangan lain, di antaranya perkembangan upah pekerja/buruh Januari 2021, angka kemiskinan di Indonesia September 2020, dan tingkat ketimpangan pengeluaran September 2020.
Baca Juga: BPS: Sektor Pertanian Tumbuh Positif 2,59 Persen di Kuartal ke IV 2020
Sebelumnya, neraca perdagangan selama Desember 2020 mengalami surplus sebesar US$2,10 miliar dibanding bulan sebelumnya. Dengan begitu, neraca perdagangan selama periode Januari-Desember 2020 mengalami surplus sebesar US$21,74 miliar.
BPS mencatat, surplus tahun lalu cukup baik jika dibandingkan dengan 2019 dan 2018 yang masing-masing mengalami defisit US$3,59 miliar dan US$8,70 miliar. Secara kumulatif, nilai ekspor tahunan Indonesia pada 2020 mencapai US$163,31 miliar atau menurun 2,61% dibandingkan 2019 sebesar US$167,68 miliar.
Sementara, nilai impor sepanjang 2020 mencapai US$141,57 miliar atau menurun 17,34% dibandingkan 2019 yang sebesar US$171,28 miliar.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: