Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Satgas Covid-19 Sebut Wajar Seseorang Alami PTSD Selama Pandemi, Usia Muda Mayoritas

Satgas Covid-19 Sebut Wajar Seseorang Alami PTSD Selama Pandemi, Usia Muda Mayoritas Sejumlah tenaga kesehatan berjalan menuju ruang perawatan pasien COVID-19 di Rumah Sakit Darurat (RSD) COVID-19, Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Selasa (26/1/2021). Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Pusat mengumumkan per Selasa (26/1) pukul 15.55 WIB, terdapat penambahan jumlah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 13.094 orang sehingga total telah mencapai 1.012.350 kasus di Indonesia. | Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Warta Ekonomi, Jakarta -

Koordinator Program Psikologi Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Endang Mariani mengatakan bahwa selama pandemi sangat wajar bahwa bila seseorang mengalami stres.

Post Traumatic Stress Disorder (PTSD) yang diakibatkan oleh pandemi disebut Endang terdampak kepada 30 hingga 50 komunitas.

Baca Juga: Syarat Lansia Agar Dapat Divaksinasi Covid-19 | Infografis

Menurut Endang, mereka yang berusia muda justru menjadi mayoritas yang terkena PTSD.

"Umumnya berada di usia 18 sampai 30 tahun," ujar Endang dalam diskusi yang digelar BNPB secara daring, Rabu (17/2/2021).

Gejalanya adalah mood yang tidak stabil, cenderung emosional, turunnya produktivitas, dan lain-lain.

Hal ini menurut Endang dapat dicegah dengan mendapatkan penanganan lebih dini.

"Yang kita temukan di awal menjadi satu hal yang bisa membuat kami pendamping psikologi itu bisa memberikan treatment yang tepat," ujar Endang.

Pendampingan dari keluarga dan orang terdekat menjadi penting untuk kesembuhan orang yang mengalami PTSD. Meski begitu, obat dari PTSD berasal dari diri sendiri.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bernadinus Adi Pramudita
Editor: Alfi Dinilhaq

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: