Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gegara Prayuth Kondisi Memanas, Para Demonstran yang Marah Geruduk Parlemen Thailand

Gegara Prayuth Kondisi Memanas, Para Demonstran yang Marah Geruduk Parlemen Thailand Pengunjuk rasa pro-demokrasi menuntut pengunduran diri Perdana Menteri Thailand Prayut Chan-o-cha dan mereformasi monarki berkumpul dalam sebuah reli di Bangkok, Thailand, Sabtu (21/11/2020). | Kredit Foto: Antara/REUTERS/Chalinee Thirasupa

Dalam pemungutan suara, mayoritas anggota dewan me­nyatakan dukungan terhadap Prayuth dan menteri lainnya.

“Hasil perhitungan suara masih ada rasa percaya (pada Perdana Men­teri),” kata Chuan Leekpai, Presiden Dewan Nasional, saat mengumum­kan hasil perhitungan suara.

Sementara, legislator oposisi kecewa dengan hasil pemung­utan suara.

“Kami telah membuka luka dan sekarang akan menabur garam di atasnya,” kata Pita Limjaroenrat, ketua Partai Pergerakan, pihak oposisi, setelah pengumuman suara.

Pita mengatakan, Pemerintah lambat dalam menjalankan program vaksinasi dan kebijakan ekonomi. Ditegaskannya, pihaknya akan terus menyelidikinya.

Prayuth adalah mantan panglima angkatan bersenjata. Dia menggulingkan PM terpilih pada 2014. Dia tetap menjabat setelah pemilu 2019. Lolosnya Prayuth dari usulan mosi tidak percaya sudah diperkirakan banyak ka­langan. Sebab, koalisi pendukung Pemerintah mengisi mayoritas kursi di Majelis Rendah.

“Debat berjalan lancar, tapi pemerintah harus melanjutkan pekerjaannya. Saya ingin meminta semua rakyat Thailand untuk bekerja sama untuk memajukan negara,” kata Prayuth dalam pod­cast setelah pemungutan suara.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: