Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Populasi 184 Juta Muslim di 2025, Erick Thohir: Potensi Besar Keuangan Syariah di Indonesia

Populasi 184 Juta Muslim di 2025, Erick Thohir: Potensi Besar Keuangan Syariah di Indonesia Kredit Foto: Instagram/Erick Thohir
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan bahwa populasi muslim dewasa di Indonesia dalam empat tahun lagi, yaitu 2025, diprediksi akan mencapai 184 juta orang. Lebih dari 50 persen atau di atas 90 juta orang merupakan kelompok menengah atas yang mayoritas bekerja di sektor swasta.

"Hal tersebut tentu menjadi potensi besar bagi institusi layanan keuangan syariah," kata Erick, Rabu (17/3/2021).

Baca Juga: Bank Syariah Indonesia Targetkan Penjualan SR014 Sebesar Rp 500 M

Harapan ini disampaikan Erick di tengah ketertinggalan industri keuangan syariah Tanah Air dibandingkan negara lain. Indonesia baru memulainya pada 1991 ketika Bank Muamalat didirikan. Sementara, negara seperti Malaysia sudah memulainya sejak 1963.

Meski demikian, Erick yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah menuturkan, pengembangan industri keuangan syariah dalam beberapa tahun terakhir dinilai sudah menunjukkan hasil. Contohnya, aset perbankan syariah tumbuh 10 persen sepanjang 2020, melebihi perbankan konvensional yang hanya 7,7 persen.

Lalu, pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) yang tumbuh 11,56 persen, melebihi perbankan konvensional yang sebesar 11,49 persen. Kemudian, pembiayaan di perbankan syariah tumbuh 9,2 persen.

"Jauh mengungguli perbankan konvensional yang sebesar 0,55 persen," tutur Erick.

Selain perbankan syariah, Erick juga mencatat pangsa pasar modal syariah sudah mencapai 17,39 persen. Kemudian, sudah ada 4.115 unit Koperasi Simpan Pinjam (KSP) dan pembiayaan syariah, serta Koperasi Jasa Keuangan (KJK) syariah sebanyak 75 unit.

"Untuk itu, industri keuangan syariah ini terus berkembang di 2021 sehingga bisa mendukung Indonesia menjadi pusat ekonomi dan keuangan syariah dunia," kata Menteri BUMN.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Mochamad Rizky Fauzan
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: