Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sektor konstruksi, PT Amarta Karya (AMKA), menandatangani nota kesepahaman (Memorandum of Understanding) dengan PT China Communication Construction Indonesia (PT CCCI).
Acara penandatanganan MoU dilakukan langsung oleh Direktur Utama AMKA Nikolas Agung dan Direktur Utama PT CCCI Fan Yifeng di Jakarta ini, terkait kerja sama Produksi Expansion Joint dan Elastomer Bearing Pad. Baca Juga: Jaga Harga Beras, Kementan Gandeng BUMN Pertani Serap Gabah Petani Banyuwangi
Direktur Utama AMKA Nikolas Agung, dalam keterangan tertulisnya, Jumat (26/3/2021), menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan implementasi dari kemitraan strategis dalam rangka meningkatkan produktivitas workshop manufaktur milik AMKA. Baca Juga: Astagfirullah! Berhembus Kabar Kalau MUI Rela Gadaikan Kehalalan Demi Posisi di BUMN
Tak hanya itu, ia mengatakan kerja sama ini juga akan mendukung pengembangan bisnis baru perusahaan ke depannya.
"Saat ini, pertumbuhan industri manufaktur di Indonesia ditopang oleh adanya metode hilirisasi yang diterapkan oleh Pemerintah. Tak hanya itu, pertumbuhan juga didukung oleh peningkatkan investasi dan kinerja ekspor yang dapat mempertahankan nilai industri manufaktur. Untuk itu, melalui kerja sama ini, AMKA mengambil peran dengan berkontribusi dalam mengembangkan industri manufaktur di tanah air," bebernya.
"Kami telah merencanakan dan mengimplementasikan Industry 4.0 di sektor manufaktur demi meningkatkan produktivitas dan kualitas produk. Hal ini merupakan wujud komitmen kami agar tetap dipercaya oleh para stakeholder serta pelanggan kami," tegasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil