Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jokowi Ingin Diterima Masyarakat Lewat Baju Adat, jika Berlebihan Hati-Hati Blunder dan Over Acting

Jokowi Ingin Diterima Masyarakat Lewat Baju Adat, jika Berlebihan Hati-Hati Blunder dan Over Acting Kredit Foto: Antara/Fikri Yusuf

"Rasa penerimaan atau sikap positif itu dia mau jadi atau tidak itu sebenarnya upaya ke arah sana akan terus diupayakan. Saya kira pun andaikan tidak jadi tiga kali sebagai seorang pemimpin ya itu perlu untuk disampaikan. Karena kan kalaupun hanya dua kali kemudian beliaunya juga ingin happy ending begitu ya," kata Fathul.

Pencitraan Berujung Blunder

Fathul mengingatkan bahwa tradisi Jokowi mengenakan pakaian adat bisa saja dinilai sebagai bentuk pencitraan oleh masyarakat yang memang sejak awal tidak senang. Ia menyebut masyarakat yang tidak suka itu bisa saja berasal dari terpolarisasinya politik sejak beberapa tahun terakhir.

Masyarakat kata Fathul, akan balik bertanya mengapa kemudian Jokowi kerap menggunakan pakaian adat di beberapa kesempatan tertentu dan kenapa tidak menggunakan pakaian formal pada umumnya. Apalagi jika sikap Jokowi itu sudah dinilai berlebihan atau over acting.

"Karena khawatir pencitraan itu yang memang sah-sah saja itu akan jadi blunder pada Jokowi sendiri. Kalau bahasa gampangnya over acting, orang ini over acting kan gak enak pada akhirnya,"

Namun sejauh ini, Fathul menganggap bahwa apa yang dilakukan Jokowi masih dalam batas wajar. Di mana Jokowi berpenampilan dengan busana adat hanya di momen-momen tertentu dan tidak terkesan tiba-tiba.

"Kalau saya melihatnya masih standar. Cuma kemudian ada beberapa yang belum begitu memuaskan di beberapa hal saya kira belum memuaskan. Sehingga apa yang disampaikan itu sering kali kok gak konsisten sih secara personal sendiri gak masalah biasa dengan gaya Jokowi biasa," kata Fathul.

Ingin Ditunjukkan

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review Ujang Komarudin melihat ada hal yang ingin ditunjukan Presiden Joko Widodo lewat penampilannya saat menghadiri Sidang Tahunan MPR.

Jokowi yang berbusana adat Suku Baduy dinilai ingin tunjukan kepedulian terhadap rakyat kecil dan masyarakat adat Baduy.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: