Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tak Hanya Program Berkelanjutan, Induk Produsen Susu Frisian Flag Juga Lakukan Hal Ini

Tak Hanya Program Berkelanjutan, Induk Produsen Susu Frisian Flag Juga Lakukan Hal Ini Kredit Foto: Frisian Flag Indonesia
Warta Ekonomi, Surabaya -

Produsen susu FrieslandCampina melalui afiliasinya PT Frisian Flag Indonesia (FFI) di usia 150 tahun terus berkomitmen membangun kemampuan dan keahlian dalam mengelola seluruh rantai produksinya. 

Corporate Affairs Director PT Frisian Flag Indonesia Andrew F. Saputro mengatakan, hingga saat ini FrieslandCampina menjadi perusahaan global dan memiliki belasan ribu peternak sapi perah yang bernaung dalam sebuah koperasi yakni, Zuivelcoöperatie FrieslandCampina U.A., beranggotakan 16.995 peternak sapi perah tersebar di Belanda, Belgia, dan Jerman. 

Diusia ke 150 tahun ini sebut Andrew, perusahaan FrieslandCampina telah mampu wujudkan keberhasilan kemitraan yang menjadi semangat pihak  FrieslandCampina

Baca Juga: Produsen Rokok Bingung Banget dengan Kebijakan Anies: Bisa Makin Terpuruk dari Hulu ke Hilir

Lebih lanjut Andrew menjelaskan, sejarah FrieslandCampina menunjukkan bahwa cikal bakal perusahaan dimulai dari keinginan peternak yang ingin meningkatkan perannya untuk memperkuat posisi pasar dan memastikan penjualan susu ternaknya. 

”Pada tahun 1871 lalu para peternak di Belanda memutuskan untuk bergabung dalam koperasi peternak sapi perah lokal yang selanjutnya menjadi pemilik perusahaan produk berbasis susu terbesar dunia. FrieslandCampina bisa tumbuh bersama adalah warisan para pendiri dan kini menjadi identitas dan semangat FrieslandCampina. Anggota koperasi bekerjasama dengan perusahaan untuk menghadirkan produk-produk yang menghadirkan kebaikan susu bagi jutaan konsumen di seluruh dunia,” jelas Andrew pada Warta Ekonomi dalam keterangan resminya, Jumat sore (17//9/2021). 

Baca Juga: Digandeng LandX, Byurger Siap Ekspansi Besar-Besaran

Selain itu Andrew mengungkapkan, FrieslandCampina telah mengekspor produk-produknya ke lebih dari seratus negara dan untuk produk-produk tertentu diproduksi oleh perwakilan atau afiliasi perusahaan yang tersebar di 38 negara. Produk yang dihasilkan tidak hanya produk susu jadi, tetapi juga beragam produk lainnya yang berbahan dasar susu seperti  susu segar, susu bubuk, susu kental, yoghurt, keju, mentega, minuman berbasis susu krim dan ingredients (konsentrat susu), disesuaikan dengan kebutuhan konsumen atau mitra bisnis yang tersebar di 100 negara. 

FrieslandCampina juga memegang kendali penuh seluruh rantai produksinya yang diterapkan dalam langkah strategis ‘from grass to glass’. Perusahaan mengelola langsung dan mengontrol kualitas setiap tahap produksi sejak ternak diperah dan menghasilkan susu segar, pemrosesan di pabrik, pengiriman dan pendistribusian, hingga produk dinikmati oleh konsumen. 

“Pengalaman berharga serta keahlian yang dihasilkan dari sejarah koperasi selama 150 tahun ini yang juga menjadi fondasi – fondasi utama untuk terus memberikan yang terbaik yaitu antara lain : Heritage (warisan), Quality (kualitas),  Sustainability (keberlanjutan) dan Innovation (inovasi),” ungkap Andrew.

Sementara itu Plant Manager PT Frisian Flag Indonesia Aryono Bambang Ardhyo mengatakan, perjalanan FrieslandCampina 150 tahun membawa warisan bagi peternak dan koperasi susu perah Indonesia. Salah satunya adalah program pemberdayaan peternak Indonesia melalui Dairy Development Program (DDP) yang dilaksanakan oleh FFI. 

“Di Indonesia kami juga menerapkan standar kualitas dengan menerapkan standarisasi kualitas pada proses produksi, kemasan, dan distribusi, berdasarkan sistem Foqus Food Safety & Quality,” kata Aryo.

Baca Juga: Bidik Pasar Milenial, FKS Food Bakal Ekspansi ke Luar Jawa

Aryo menyebutkan, pihaknya telah melakukan lanhkah-langkah berlanjutan juga menjadi fokus utama dalam menerapkan program-program keberlanjutan termasuk juga di dua fasilitas produksi FrieslandCampina di Indonesia untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi manusia, peternak, dan bumi. 

“Adapun inovasi menjadi dasar dari strategi, tujuan, dan rencana, yang dibangun FFI untuk terus meningkatkan pengetahuan dan menguak berbagai kebaikan dan manfaat nutrisi dalam susu. Kami akan terus berinovasi dan meningkatkan cara pengolahan makanan yang aman dan mendukung pemenuhan kebutuhan pangan dunia,” pungkas Aryono

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Mochamad Ali Topan
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: