Penyedia layanan internet dan tv kabel, MyRepublic terus memacu bisnis layanan internet broadband. Hingga lima tahun ke depan anak usaha dari Sinarmas Group itu ditargetkan dapat merangkul 1 juta pelanggan.
Chief Executive Officer (CEO) MyRepublic Andrijanto Muljono mengungkapkan kenaikan target tersebut didasarkan pada kebutuhan layanan konektivitas berkualitas tinggi ke rumah-rumah yang semakin besar. Potensi pasar untuk layanan fixed broadband cukup besar,
“Internet kabel itu belum tergantikan. Jadi kita melihat industrinya prospeknya masih bagus dan faktanya kebutuhan berlangganan berinternet di rumah itu makin hari makin meningkat,”Kata Andrijanto di Jakarta kemarin.
Ia menjelaskan tantangan di masa pandemic Covid-19 juga menjadi peluang baru bagi MyRepublic membantu masyarakat bekerja dan belajar dari rumah. Alhasil jumlah pelanggan tumbuh signifikan di masa pandemi.
“Tahun ini kita bertambah 25 ribu-30 ribu pelanggan. Dan pelanggan kami 90% masih residensial sisanya UMKM dan perkantoran ,”tambahnya. Sementara itu dalam rangka mempercepat transformasi digital,MyRepublic mengumumkan kerja sama dengan Google Cloud.
Lewat kerja sama ini MyRepublic akan memperluas penggunaan Google Workspace yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi di seluruh organisasi. Google Workspace terdiri dari aplikasi yang menunjang produktivitas seperti Gmail, Kalender, Drive, Dokumen, Spreadsheet, Slide, Meet, dll.
Google Workspace akan memberikan pengalaman terintegrasi bagi penggunanya yang memungkinkan tim MyRepublic untuk berkolaborasi lebih efektif, memudahkan tim frontliner unttuk tetap terhubung, serta memperkuat bisnis melalui pengalaman digital baru untuk pelanggan.
Hal ini juga memungkinkan perusahaan untuk menghadirkan produk MyRepublic yang lebih berkualitas kepada pelanggan residensial dan UKM di Indonesia.
“Google Workspace sangat penting untuk meningkatkan produktivitas karyawan kami dan memastikan tim dapat tetap terhubung dan kolaboratif melalui rapat virtual dan berbagi data secara real-time dengan akses ke data dasbor dan kemampuan untuk membuat kueri basis data,"tambahnya.
MyRepublic juga memigrasikan sistem billing/SAP dan HRD dari pusat data lokal mereka ke public cloud dengan memanfaatkan Google Cloud Platform region Jakarta yang diluncurkan pada Juni tahun lalu.
Memanfaatkan infrastruktur Google Cloud yang aman dan andal, MyRepublic akan mengoptimalkan sumber daya IT untuk efisiensi yang lebih besar, dan membuka fleksibilitas dan skala yang lebih besar untuk sistem internalnya sehingga dapat berinovasi untuk masa depan dengan lebih cepat.
“Kolaborasi antara MyRepublic dengan Google Cloud memudahkan kami untuk mempercepat transformasi digital kami dan sangat hemat biaya,” tegasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar
Tag Terkait:
