Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Lebih Mengenal Soal Retinopati Diabetik, Apakah Berbahaya?

Lebih Mengenal Soal Retinopati Diabetik, Apakah Berbahaya? Kredit Foto: Unsplash/Amanda Dalbjörn
Warta Ekonomi, Jakarta -

Seperti yang sudah sering disampaikan, kondisi kesehatan diabetes akan melahirkan dampak kesehatan lainnya. Dampak yang bisa ditimbulkan berkaitan dengan tingginya kadar gula darah dalam tubuh yang berdampak pada organ tubuh lainnya.

Retinopati diabetik juga sangat berkaitan erat dengan kondisi diabetes. Apa itu retinopati diabetik? Apakah berbahaya untuk Anda? Apakah bisa memicu risiko kematian?

Baca Juga: Penting Dipahami Penderita Diabetes, Apa Itu Indeks Glikemik?

Melansir laman kesehatan Verywell Health, Retinopati diabetik adalah penyakit mata yang memengaruhi bagian peka cahaya di belakang mata Anda, yang disebut retina. Ketika Anda menderita retinopati diabetik, pembuluh darah retina bisa bocor, membengkak, dan menutup. Penyakit ini juga dapat menyebabkan pembuluh darah baru tumbuh di permukaan retina.

Diabetes yang tidak terkontrol dengan baik menempatkan Anda pada risiko yang lebih tinggi untuk mengembangkan retinopati diabetik. Namun, Anda juga berisiko lebih tinggi semakin lama menderita diabetes.

Ada dua jenis retinopati diabetik yakni nonproliferatif dan proliferatif. Retinopati diabetik nonproliferatif adalah stadium awal. Kebanyakan orang dengan diabetes tipe 1 atau tipe 2 pada akhirnya akan mengembangkan retinopati diabetik nonproliferatif. Retinopati proliferatif adalah stadium yang lebih lanjut. Ini kurang umum, tetapi dapat mengancam penglihatan Anda.

Baca Juga: Penderita Diabetes Wajib Baca! Ternyata 7 Kebiasaan Ini Tanpa Disadari Memengaruhi Kadar Gula Darah

Retinopati diabetik adalah penyakit mata paling umum yang terkait dengan diabetes. Ini juga merupakan penyebab nomor satu kebutaan ireversibel di Amerika usia kerja.

Retinopati diabetik biasanya mempengaruhi kedua mata, tetapi tidak selalu memiliki gejala. Itu sebabnya pemeriksaan mata yang teratur dan komprehensif sangat penting ketika Anda menderita diabetes.

Gejala

  • Perubahan penglihatan: Misalnya, Anda mungkin mengalami kesulitan membaca sesuatu atau sulit melihat objek dari kejauhan. Perubahan visi ini mungkin terjadi secara tidak konsisten.
  • Melihat bintik-bintik atau garis-garis gelap: Ini dapat terjadi pada tahap akhir retinopati diabetik dan disebabkan oleh pembuluh darah di retina yang mulai berdarah ke dalam cairan seperti gel di tengah mata yang disebut vitreous.

Baca Juga: Penderita Diabetes Boleh Makan Sate? Ternyata Mengonsumsi Daging…

Jika Anda mengidap diabetes dan mulai merasakan tanda-tanda sebagaimana dijelaskan di atas, segeralah mengunjungi tenaga kesehatan untuk mendapat penangaan lebih lanjut.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: