Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Luhut Ditantang, Refly Harun Komentar: Faisal Basri Pasti Kantongi Data Praktik Bisnis Kotor RI

Luhut Ditantang, Refly Harun Komentar: Faisal Basri Pasti Kantongi Data Praktik Bisnis Kotor RI Kredit Foto: Instagram/Luhut Binsar Pandjaitan

Seperti diketahui, Ekonom Faisal Basri terang-terangan meminta Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko marves) Luhut Binsar Panjaitan untuk mensomasi dirinya seperti yang dilakukan Luhut kepada dua aktivis, Haris Azhar Fatia Maulidiyanti baru-baru ini.

Faisal menegaskan, jika dirinya disomasi Luhut, maka hal tersebut bakal dimanfaatkan untuk berbicara terang -terangan kepada publik terkait berbagai praktik kotor sejumlah pejabat negara.

"Bagi saya ini momentum emas, saya juga sebetulnya juga pengin disomasi dari dulu, supaya datang momentum itu, saya ini lebih kasar dari Bang Haris, wong saya katakan dia (Luhut) lebih berbahaya dari Coronavirus, enough is enough," kata Faisal dalam diskusi virtual, Jumat (8/10/2021).

Kendati tidak menjelaskan secara detail praktik kotor pejabat negara yang ia maksud, namun Faisal mengatakanberbagai penyelewengan itu sudah sangat terlihat di permukaan, sehingga harus dibersihkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) langsung sebagai kepala negara.

"Ini momentum jangan disia-siakan, inilah saat terbaik kebusukan yang tidak bisa ditutup-tutupi lagi, mau pakai minyak wangi satu ton juga gak bisa, mulailah Pak Jokowi bersih-bersih," ucapnya.

"Tapi kalau Pak Jokowi nggak mau, patut diduga Pak Jokowi ada apa-apanya, terlibat secara tidak langsung, kita tidak mau menjatuhkan presiden kok, kita ingin hak rakyat jangan direbut," sambung Faisal.

Baca Juga: Ini Dia Deretan Jabatan Luhut Binsar di Era Jokowi, Wow Banyak Juga!

Diketahui, Luhut melaporkan Haris dan Fatia dengan dugaan fitnah dan pencemaran nama baik setelah membongkar dugaan keterlibatan Luhut dalam bisnis tambang di Blok Wabu, Papua melalui channel YouTube-nya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: