Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Perusahaan Milik Bakrie Cuan Kotos-Kotos! Keuntungan Bisnis Melonjak Ratusan Persen!

Perusahaan Milik Bakrie Cuan Kotos-Kotos! Keuntungan Bisnis Melonjak Ratusan Persen! Kredit Foto: Officespace.co.id
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Darma Henwa Tbk (DEWA) mengantongi laba bersih senilai US$1,51 juta pada semester I 2021. Keuntungan tersebut melonjak drastis hingga 107,67% dari laba bersih DEWA pada semester I 2020 lalu yang hanya US$727,45 ribu.

Padahal pada periode yang sama, pendapatan perusahaan kontraktor tambang batu bara milik Bakrie Group itu mengalami koreksi meskipun tipis. Melansir dari laporan keuangan perusahaan, DEWA mencetak penurunan pendapatan sebesar 9,58% dari US$169,11 juta per Juni 2020 menjadi US$152,91 juta per Juni 2021. Baca Juga: Bitcoin Dikeroyok: Dolar AS Anjlok, Rupiah Bonyok!

Sebesar 99,89% pendapatan DEWA didapat dari pihak berelasi, di mana nilainya menurun dari US$160,19 juta pada Juni 2020 menjadi Rp152,74 juta pada Juni 2021. Sementara itu, pendapatan pihak ketiga mengalami penyusutan signifikan dari US$8,92 juta pada H120 menjadi US$168,69 ribu pada H121. Baca Juga: Kamis Manis, Harga Emas Antam Hari Ini Melonjak Drastis!

Pada periode yang sama, DEWA memangkas beban pokok pendapatan dari angka US$168,19 juta pada Juni 2020 menajdi US$137,15 juta pada Juni 2021. Kemudian, beban keuangan yang ditanggung DEWA menyusut dari US$5,40 juta menjadi hanya US$5,12 juta sehingga berdampak baik terhadap capaian laba. Total aset DEWA sampai akhir Juni 2021 mencapai US$578,13 juta, sedangkan akhir Desember 2020 lalu sebesar US$550,64 juta.

Untuk diketahui, DEWA belum lama ini mengumumkan telah merambah bisnis baru di bidang pelabuhan. Hal itu dilakukan melalui pendirian perusahaan baru bernama PT Darma Reka Teknik (DRT) pada 7 Oktober 2021. DRT akan menjalankan usaha di bidang reparasi mesin untuk keperluan khusus dan reparasi untuk keperluan umum. 

"Tujuan pendirian anak perusahaan baru tersebut adalah untuk pengembangan bidang usaha DEWA di luar bisang jasa kontraktor pertambangan batu bara," tulis manajemen.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: