Jaffri Ibrahim, CEO CREST Malaysia menambahkan, begitu Malaysia pulih dari pandemi, penting bagi industri untuk mengadopsi teknologi Industri 4.0 melebihi sebelumnya guna memungkinkan pemulihan bisnis dan sektoral, bagi pengembangan sosial ekonomi masyarakat dan bangsa, serta mencapai ekonomi yang lebih tangguh dan berkelanjutan.
CREST adalah kepanjangan dari Collaborative Research in Engineering, Science and Technology Centre di Malaysia, yang berfokus pada Penelitian & Pengembangan, Pengembangan Bakat, dan Komersialisasi Industri E&E untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi.
CREST bekerjasama dengan pemerintah, pelaku industri, dan berbagai universitas di seluruh Malaysia untuk mengembangkan teknologi Industri 4.0, seperti Virtual Manufacturing Flow dan Predictive Maintenance dengan Augmented Reality, dll.
COVID-19 memperlihatkan bagaimana industri saling berhubungan, dan bahwa ekosistem yang sehat dan tangguh akan membawa manfaat bagi semua pihak. Untuk mendorong sinergi diantara sektor-sektor industri terkait, ITAP 2021 akan digelar bersamaan dengan pameran rantai pasok yakni LogiSYM 2021 dan CARGONOW 2021 yang digelar untuk pertama kalinya.
Seminar LogiSYM 2021, yang digelar selama pameran, akan membuka peluang untuk saling berbagi pengetahuan, mengembangkan kemampuan dan peluang dalam Smart Logistics and Supply Chain Management Solutions. Sementara CARGONOW 2021 akan menampilkan teknologi dan inovasi logistik mutakhir. Kedua event tersebut akan menarik perhatian pada empat bidang: Additive Manufacturing, Digital Factory, Industrial Automation dan Intra-Logistics.
Misi ITAP adalah membantu bisnis lokal dan regional di berbagai tahap adopsi untuk memulai, menskalakan, dan melanjutkan transformasi Industri 4.0 mereka. Di saat COVID-19 dapat mengganggu transformasi ini dengan permasalahan yang belum pernah terjadi sebelumnya, ITAP 2021 bertujuan untuk menginspirasi peserta untuk tetap berada di jalur dengan menggunakan pendekatan yang berpusat pada pelanggan untuk menampilkan solusi-solusi Industri 4.0.
Seperti edisi sebelumnya, peserta akan mendapatkan akses ke jaringan para pakar industri dan rekan bisnis lokal dan regional, untuk mengeksplorasi peluang kerjasama.
ITAP 2021 juga akan kembali menggelar Industrial Transformation Forum, Future of Manufacturing Summit, dan the Standards Forum. Para pemimpin industri akan mempresentasikan dan memimpin diskusi hangat tentang pengembangan kemampuan dan ketahanan; penemuan terbaru dalam teknologi manufaktur; perkembangan industri-industri utama; pengembangan strategis regional; dan inisiatif pemerintah negara regional daerah tentang Industri 4.0.
Event khas ITAP seperti Industry 4.0 Experiential Zone, digital sandboxes, dan one-on-one business matching akan menghadirkan peluang bagi para peserta untuk terhubung, serta menemukan dan/atau menampilkan solusi inovatif dan praktis.
Konferensi akan digelar secara online sementara pameran akan digelar offline di Singapore EXPO & MAX Atria, dengan memperhatikan protokol kesehatan. ITAP 2021 adalah acara MICE dengan peserta yang telah memperoleh vaksinasi lengkap.
Panitia pelaksana bekerja sama dengan Singapore Tourism Board (STB), Singapore EXPO dan otoritas terkait untuk memastikan kesehatan dan keselamatan para peserta pameran.
Poh Chi Chuan, Direktur Eksekutif, Exhibitions and Conferences, Singapore Tourism Board mengatakan, ITAP 2021 adalah platform penting untuk transformasi industri, memberikan kesempatan berharga dan waktu yang tepat untuk mengkatalisasi pembelajaran, pertumbuhan, dan pemulihan saat kita menuju ketahanan terhadap COVID. Singapura akan terus menyelenggarakan acara MICE dengan cara yang aman, tepercaya, dan inovatif.
“Kami menyambut kedatangan para delegasi ke pameran ITAP 2021 yang aman dan sukses di Singapura,” tutup Poh Chi Chuan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: