Saldo adalah jumlah uang yang ada dalam tabungan atau rekening giro. Saldo merupakan jumlah bersih setelah memperhitungkan semua debit dan kredit. Dalam rekening bank atau dompet digital yang saat ini banyak dipakai, saldo menunjukkan aset yang dimiliki seseorang.
Dalam akuntansi, saldo menunjukkan selisih antara total debit dan total kredit yang ada selama satu periode. Jika total debit melebihi total kredit, akun tersebut memiliki saldo debit.
Sedangkan jika total kredit melebihi total debit, akun memiliki saldo kredit. Total debit harus sama dengan total kredit saat saldo percobaan ditarik, karena kalau berbeda (tidak balance), maka terjadi kesalahan.
Baca Juga: Apa Itu Saham Unggulan?
Untuk rekening tertentu di lembaga keuangan, seperti rekening giro atau rekening perantara, saldo akan mencerminkan jumlah dana atau nilai rekening tersebut saat ini. Untuk investasi atau aset berisiko lainnya, saldo akan cenderung berubah seiring waktu karena harga sekuritas naik dan turun di pasar.
Untuk akun keuangan yang memiliki tagihan berulang, saldo akun biasanya menunjukkan jumlah yang terutang. Saldo akun juga dapat merujuk pada jumlah total uang yang Anda berutang kepada pihak ketiga, seperti perusahaan kartu kredit, perusahaan utilitas, bankir hipotek, atau jenis pemberi pinjaman atau kreditur lainnya.
Untuk kartu kredit, saldo akun adalah jumlah total hutang pada awal tanggal laporan. Saldo akun Anda pada kartu kredit juga termasuk hutang yang diperpanjang dari bulan-bulan sebelumnya, yang mungkin menimbulkan biaya bunga.
Kredit yang tersedia adalah istilah yang digunakan di samping saldo akun untuk menunjukkan berapa banyak batas kredit yang tersisa untuk dibelanjakan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: