Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kalimat Ferdinand Soal Anies Kali Ini Nusuk Banget Sampai Singgung Soal Tinja: Ini Masalah...

Kalimat Ferdinand Soal Anies Kali Ini Nusuk Banget Sampai Singgung Soal Tinja: Ini Masalah... Kredit Foto: Instagram/Anies Baswedan
Warta Ekonomi -

Ketua Yayasan Keadilan Masyarakat Mandiri Ferdinand Hutahaean menilai kondisi ratusan warga DKI Jakarta yang masih buang tinja ke kali merupakan hal memalukan.

Menurut Ferdinand, fenomena memalukan itu masih terjadi di ibu kota karena Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di bawah kepemimpinan Anies Baswedan tidak bisa mengelola anggaran dengan baik.

"APBD ini, kan, uang masyarakat sebetulnya. Bersumber dari masyarakat harus dikembalikan kepada masyarakat melalui pengelolaan anggaran yang dilakukan oleh pemerintah daerah," kata Ferdinand kepada JPNN.com, Kamis (25/11).

Baca Juga: Telak! Ferdinand Tolak Reuni 212 karena Cuma untuk Pengalihan Isu Formula E

Namun, eks politikus Partai Demokrat itu memandang Gubernur Anies Baswedan bersama Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria tidak mampu memenuhi kebutuhan dasar warga ibu kota.

"Saya melihat gubernur dan wakil gubernur gagal menempatkan memprioritaskan anggaran daerah ini untuk hal-hal yang penting bagi masyarakat," sambung Ferdinand.

Mantan Jubir BPN Prabowo Subianto - Sandiaga Uno itu menila Gubernur Anies Baswedan dan wakilnya lebih memprioritaskan anggaran untuk kepentingan politik pribadi.

Ferdinand berharap pola kebijakan Anies dalam mengelola anggaran harus diperbaiki dan lebih memprioritaskan kebutuhan warga Jakarta.

Baca Juga: Anggiat Pasaribu Sudah Minta Maaf Terkait Cekcok di Bandara, Ferdinand Hutahaean: Maafkan, tapi…

"Ini masalah masyarakat buang tinja di kali ini di Ciracas sangat memalukan, sangat, sangat memalukan. Seharusnya Anies Baswedan dahulu tercebur di sana, bukan di got di Jakarta Utara," pungkas Ferdinand Hutahaean. (cr1/jpnn)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: