Efek Pandemi, Wisata di Luar Ruangan Kini Lebih Diminati oleh Masyarakat
Ketua Pelatihan Sumber Daya Manusia di Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Alexander Nayoan mengungkapkan wisata luar ruangan lebih diminati oleh masyarakat pada masa pandemi.
Hal itu terlihat dari perkembangan hotel tengah laut di berbagai pulau, seperti Kalimantan, yang kapasitasnya kerap kali penuh pada tahun ini.
Baca Juga: PN Cibinong sebut Eksekusi Rumah di Kota Wisata Sudah Sesuai Hukum
"Being outdoor masih dirasa lebih aman," kata Alex dalam webinar "Bobobox Market Outlook Outdoor Travel Experience", Selasa (30/11/2021).
Menurutnya, akomodasi dengan konsep luar ruangan memberikan pengunjung kesempatan untuk lebih leluasa menjaga jarak dibanding penginapan yang berlokasi di kota berpenduduk padat.
"Guest house, homestay kecil yang dulunya sulit mencari tamu, sekarang justru menimba berkah. Seperti ketika akhir pekan penginapan berkonsep outdoor di Bogor dan Jakarta biasaya habis," ungkapnya.
Dengan demikian, akomodasi dengan konsep luar ruangan dinilai potensial menjadi tren wisata ke depannya. Oleh karena itu, Alex merekomendasikan agar makin banyak pihak yang mengembangkan pengalaman wisata luar ruang.
Tak hanya itu, pemilik usaha juga perlu mempersiapkan bisnisnya dengan baik, mulai dari sumber daya manusia (SDM), fasilitas, serta pemasaran yang mengikuti tren.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Imamatul Silfia
Editor: Alfi Dinilhaq
Tag Terkait: