Shinta menjelaskan, pihaknya akan memperkenalkan kembali berbagai solusinya, meliputi peralatan rumah tangga, suku cadang otomotif, perkakas listrik dan solusi AIoT kepada sejumlah komunitas di kota Surabaya, mulai dari komunitas memasak hingga komunitas otomotif. Selain itu, di hari terakhir Bosh juga akan mengenalkan dan membahas tentang industri 4.0.
"Ada tiga tujuan dibukanya cabang Surabaya, pertama sebagai sarana bagi karyawan untuk bekerja layani pelanggan dan mitra, kedua sebagai sentra pengalaman Karena pengunjung dan pelangg bisa langsung melihat dan mencoba produk inovatif dari Bosh dan ketiga sebagai sentra inovasi. Bosh ingin membimbing para pemuda inovatif di Surabaya tentang teknologi IOT karena secara global, Bosh miliki teknologi untuk kehidupan serta memiliki kompetensi dibidang teknologi IOT," sambung Shinta.
Sementara itu Relationship Officer, Bosch Experiential and Innovation Center Surabaya Nur Kholifah mengungkapkan, sebelum pandemi melanda masyarakat Surabaya dan sekitarnya yang berkunjung dan menggunakan fasilitas Bosh Surabaya mencapai 109-200 orang per bulan. Sehingga dalam satu tahun ada sekitar 1.000 lebih pengunjung.
"Karena Bosh sangat mengutamakan kesehatan dan keselamatan, jadi menutup kantor sementara tetapi Bosh tetap melakukan kegiatan online sebagai inovasi, seperti melakukan workshop tentang IOT dan indistri 4.0 dengan ITS," ungkap Nur sapaanya.
Perlu diketahui, Bosch Branch Office, Experiential and Innovation Center Surabaya memiliki empat fasilitas utama, yaitu Co-working Space yakni area yang kondusif bagi para digital native untuk bekerja, mengeksplorasi, dan menciptakan gagasan-gagasan inovatif, Incubation Pod yakni area berbagi ide dan berkonsultasi, juga menjadi sarana pembuatan konten guna mempromosikan gagasan dan mempublikasikannya secara daring dan Innovation Simulation Lab yakni area yang didedikasikan sebagai sarana pengembangan dan pengujian berbagai konsep solusi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Mochamad Ali Topan
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: