Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Cara Menteri Lutfi Jalankan Mandat Jokowi Diapreasiasi Warganet

Cara Menteri Lutfi Jalankan Mandat Jokowi Diapreasiasi Warganet Kredit Foto: Twitter/jurnascom

Menurut dia, neraca perdagangan Indonesia kembali menorehkan sejarah, surplus perdagangan pada Oktober 2021 tercatat sebesar USD 5,73 miliar. Secara kumulatif, surplus neraca perdagangan periode Januari-Oktober 2021 telah mencapai USD 30,81 miliar.

“Nilai ini jauh lebih besar dibanding periode yang sama tahun sebelumnya dan terbesar sejak tahun 2012 atau sepanjang 10 tahun terakhir,” katanya.

Surplus perdagangan tersebut ditopang oleh neraca nonmigas sebesar USD 40,08 miliar, meskipun tetap ada defisit neraca migas sebesar USD 9,28 miliar. Pertumbuhan ekspor nonmigas Oktober 2021 disebabkan peningkatan ekspor hampir di seluruh sektor, dan disumbang oleh ekspor dari usaha kecil dan menengah (UKM).

Baca Juga: Kemendag Catat Pengaduan Soal E-Commerce Marak

Selain itu, ekonomi digital Indonesia diproyeksikan tumbuh delapan kali lipat pada 2030 menjadi Rp4.531 triliun dari Rp632 triliun saat ini. Sebab, sektor perdagangan elektronik atau e-commerce diperkirakan masih akan menguasai peta ekonomi digital Indonesia tahun 2030 dengan kontribusi mencapai Rp1.908 triliun atau sekitar 33-34 persen daripada total ekonomi digital.

Pada 2020, kata Lutfi, ekonomi digital Indonesia baru berkontribusi empat persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). Namun, pada 2030, PDB Indonesia diperkirakan tumbuh setidaknya 1,5 kali lipat dari Rp15.400 triliun menjadi setidaknya Rp24.000 triliun.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: