Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Baliho Puan Bertebaran di Kawasan Terdampak Erupsi, Orang PDIP Blak-blakan: Maksudnya Pasti Baik!

Baliho Puan Bertebaran di Kawasan Terdampak Erupsi, Orang PDIP Blak-blakan: Maksudnya Pasti Baik! Kredit Foto: Twitter/Puan Maharani

“Baru pagi tadi saya tahu, kayaknya dipasang malam tadi. Saya enggak tahu siapa yang masang,” kata Ahmad.

Ahmad menyebut jumlah baliho Puan yang terpasang cukup banyak. Di sepanjang jalan dari Kantor Kecamatan Candipuro sampai menuju Balaidesa Sumberwuluh baliho itu berderet tiap 30 meter.

“Setiap 30 meter ada baliho, dari kecamatan sampai balai desa saya waktu lewat mungkin sampai ratusan jumlahnya,” ucap dia.

Relawan yang bertugas di wilayah terdampak erupsi Gunung Semeru, Christian Joshua Pale juga mengomentari baliho-baliho tersebut. Christian menyebut baliho-baliho bergambar Puan terpasang persis di depan posko relawan dan pengungsi di Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro.

“Persis banget di daerah posko pengungsian Penanggal,” kata Christian, Senin (20/12/2021) dikutip Terkini.id.

Menurutnya, pemasangan baliho ini menyakitkan hati penduduk setempat. Sebab, baliho terpasang, tetapi kader PDIP tidak terlihat di wilayah yang terisolir.

“Jujur ini menyakitkan hati, kenapa juga balihonya panjang-panjang banyak terpasang seperti ini,” ucap dia.

“Di mana kader-kadernya pada saat di TKP, di zona hitam, di mana bu? Enggak ada, enggak ada,” lanjut dia.

Baca Juga: Hah? Ruhut: Semoga Rakyat Terdampak Erupsi Semakin Teduh Hatinya dengan Adanya Baliho Puan Maharani

Puan Maharani mengunjungi Kabupaten Lumajang, Jawa Timur untuk melihat kondisi warga terdampak erupsi Gunung Semeru pada Senin (20/12/2021). Dia berencana mengunjungi Kecamatan Pronojiwo dan Candipuro.

“Kami ingin memastikan bagaimana kondisi para warga terdampak erupsi Gunung Semeru, khususnya di wilayah Pronojiwo yang saat ini cukup terisolasi akibat akses jalan utama di daerah tersebut terputus,” kata Puan dalam keterangannya di Jakarta.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: