Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sediakan Puluhan Ribu Liter Minyak Goreng Murah, Langkah PTPN Group Diapresiasi Menteri BUMN

Sediakan Puluhan Ribu Liter Minyak Goreng Murah, Langkah PTPN Group Diapresiasi Menteri BUMN Kredit Foto: PTPN III
Warta Ekonomi, Jakarta -

Dalam rangka memenuhi kebutuhan konsumsi minyak goreng dengan harga yang terjangkau bagi masyarakat serta untuk menjaga stabilitas harga minyak goreng tahun 2022, Holding Perkebunan Nusantara III (Persero) atau PTPN Group kembali melakukan kegiatan pasar minyak goreng ritel tahun 2022 dengan brand Nusakita di wilayah Cianjur, Jawa Barat. 

Kegiatan dilaksanakan di alun-alun Cianjur dan Kebun Gedeh PTPN VIII serta menyediakan 834 karton minyak goreng atau setara dengan 10.008 liter dengan harga Rp 14.000/liter.

Pasar minyak murah digelar dengan mekanisme selisih biaya dengan harga jual menjadi beban PTPN Group Yang diambil dari dana Corporate Sosial Responsibility (CSR). 

Baca Juga: Bantu Pemerintah, PTPN III Gelar Operasi Pasar Minyak Goreng

Kegiatan pasar murah dihadiri langsung oleh Menteri BUMN, Erick Thohir didampingi Direktur Umum Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero), Doni P. Gandamihardja dan Bupati Cianjur, H. Herman Suherman. Dalam kunjungan ketiganya berinteraksi dengan masyarakat di tengah kegiatan operasi pasar. 

Menteri BUMN, Erick Thohir menjelaskan bahwa pemerintah akan terus melakukan berbagai upaya untuk membantu meringankan masyarakat untuk mendapatkan minyak goreng dengan harga terjangkau.

Baca Juga: Transformasi Bisnis PTPN Group untuk Tingkatkan Kemandirian Gula Nasional dan Sejahterakan Petani

Dia mengapresiasi inisiatif PTPN Group menyelenggarakan pasar minyak murah yang sedang dinanti-nanti, “Ini sesuai dengan arahan Presiden, dan seperti halnya di wilayah lain, warga Cianjur saya lihat sangat antusias mendapatkan minyak goreng murah." 

Dalam operasi pasar, PTPN Group mendedikasikan 1/4 dari total kapasitas produksi minyak goreng atau setara dengan 750 ribu liter/bulan selama 5 bulan (Mei 2022) untuk mendukung program pemerintah.

Pemerintah memberikan subsidi untuk mendorong produksi minyak goreng untuk memenuhi target operasi pasar sebanyak 1.2 milyar liter program minyak murah. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: