Moon Chicken by Hangry, brand ayam goreng ala Korea dari Hangry, hadir di Surabaya bersama dengan seluruh brand Hangry, sebuah perusahaan kuliner multi-brand dari Indonesia, Selasa (25/1/2022). Turut membawa San Gyu by Hangry, Ayam Koplo by Hangry, dan Dari Pada by Hangry, perusahaan menghadirkan outletnya di 3 (tiga) lokasi, yaitu Manyar Kertoarjo, Rungkut Mapan, dan Mulyosari.
Pelanggan dapat memesan menu-menu dari outlet terdekat yang ada melalui layanan pesan antar favorit seperti GrabFood, GoFood, ShopeeFood, dan Hangry App. Hangry berharap peluncuran outlet di Surabaya ini adalah langkah yang menjadikan bisnisnya makin berkembang dan dapat hadir di kota-kota lain di Indonesia agar lebih dekat dengan pelanggan.
Baca Juga: San Gyu by Hangry Bakal Ajak Pelanggan Jalan-jalan ke Jepang
Moon Chicken by Hangry siap memberikan pengalaman yang menyenangkan dan kelezatan yang belum pernah ada sebelumnya. Ragam rasa yang dimiliki dari gurih, manis, hingga pedas dapat menjadikan momen saat menyantapnya sebagai pembuka mata akan kualitas sajian yang baik pada makanan sejenisnya.
Selain itu, sejak beroperasi pada November 2019, Hangry telah berhasil mengembangkan brand in-house lainnya yang memiliki ciri khas masing-masing. Ada San Gyu by Hangry yang menyajikan kuliner autentik Jepang, Dari Pada by Hangry yang menyajikan minuman sebagai pengantar pesan, serta Ayam Koplo by Hangry yang menyajikan sajian ayam dengan resep andalan.
"Dengan model bisnis Hangry yang memiliki brand sendiri di dalam satu lokasi dapur bersama dan berfokus pada layanan pesan antar, kami yakin kehadiran di Surabaya dapat menjadikan Hangry salah satu pelaku industri kuliner yang dapat dikenal dengan baik," jelas Andreas Resha, Co-Founder & President, Hangry.
Memiliki misi untuk memberikan kegembiraan pada tiap momen pelanggan, kehadiran Hangry di Surabaya juga merupakan bentuk optimisme untuk mencapai visi menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari masyarakat global.
Optimisme Hangry dalam membuka outlet di Surabaya tidak lepas dari keyakinan pada potensi pasar industri kuliner yang menjanjikan di Surabaya. Rei Safia, Head of Marketing Communications, Hangry mengatakan bahwa sebagai kota terbesar kedua di Indonesia, Surabaya sangat menjanjikan bagi industri kuliner.
"Surabaya telah memiliki ragam makanan yang juga enak-enak. Laporan terakhir dari Apkrindo memberitahukan bahwa walaupun industri kuliner di Jawa Timur sempat mengalami penurunan selama pandemi, kini sudah beranjak naik sekitar 20% sampai 30%. Jadi, kami rasa ini adalah waktu yang tepat bagi Hangry untuk memulai perjalanan di Surabaya," jelas Rei, dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta.
Dengan pencapaian dan perkembangannya hingga saat ini, Hangry pun bertujuan menjadi top of mind dari masyarakat Indonesia akan produk kuliner Indonesia. Hangry juga melihat potensi menjadi game changer pada industri kuliner karena telah menjadi pionir dari bisnis sejenisnya. Ke depannya, Hangry akan terus memberikan yang terbaik melalui kehadirannya di kota-kota di seluruh Indonesia untuk menjadi lebih dekat dengan pelanggan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum