Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Suara AHY Menggelegar ke Kader Partai Demokrat: Lebih Baik Jadi Kuda Hitam!

Suara AHY Menggelegar ke Kader Partai Demokrat: Lebih Baik Jadi Kuda Hitam! Agus Harimurti Yudhoyono | Kredit Foto: Partai Demokrat
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengajak seluruh kadernya untuk tidak jumawa. Menurutnya, tidak apa-apa Demokrat dianggap sebagai kuda hitam oleh lawan, asalkan bisa fokus meraih kemenangan Pemilu 2024

"Jangan merasa diri hebat. Lebih baik kita (Demokrat) menjadi kuda hitam yang tidak diperhitungkan, tapi menang," kata AHY kepada ratusan anggota DPRD Partai Demokrat seperti dilansir dari Suara.com, Jumat (4/2/2022). 

AHY menyampaikan sambutannya melalui telekonferensi video dalam acara Bimbingan Teknis (Bimtek) yang dihadiri ratusan anggota DPRD provinsi dan kabupaten/kota dengan jaga prokes di Jakarta. 

Baca Juga: Imam Shamsi Ali Sebut Permintaan Jokowi Tidak Wajar, Soeharto Sampai Dibawa-Bawa

AHY dalam kesempatan itu mengajak para anggota DPRDnya untuk bisa menjadi kuda perang. Tapi menurutnya, jangan asal menjadi kuda, harus tahu kapan harus jalan kapan harus berhenti. 

"Kuda perang adalah kuda yang bisa berlari kencang, tapi punya inisiatif kapan harus melambat, berhenti atau bahkan berbelok untuk mencapai kemenangan. Jadi jangan asal lari kencang tanpa henti atau baru bergerak jika diperintah," tuturnya. 

AHY mengklaim bahwa saat ini tren elektabilitas Partai Demokrat terus bergerak naik, berdasarkan hasil survei dari berbagai lembaga, sepanjang tahun 2021. 

"Survei adalah kompas atau barometer, tapi untuk menang, tidak cukup hanya survei. Para anggota Dewan sekalian harus kerja keras turun ke lapangan, bantu rakyat dan tunjukkan identitas nasionalis-religius kita sebagai jati diri Demokrat," tuturnya. 

Baca Juga: Lah? Pemprov DKI Pimpinan Anies Baswedan Kena "Seruduk" Orang PDIP Terkait Ibu Kota Baru

Lebih lanjut, AHY mengatakan, Anggota legislatif adalah aset partai yang harus terus dikembangkan. 

"Mari kita satukan visi, misi dan energi untuk memenangkan Pemilu tahun 2024,” ujarnya. 

"Pilpres dan Pileg harus kita baca dalam satu tarikan nafas yang sama. Insya Allah saat kita menangkan Pilpres dan Pileg, Pilkada akan kita menangkan," sambungnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: